Bukankah prangko hanya menampilkan sesuatu yang khas dari negaranya?
Setelah melakukan surfing di internet, saya menemukan bahwa Ratu Elizabeth juga membawahi beberapa negara lain yang terangkum dalam Alam Persemakmuran seperti Kanada, Australia, Selandia Baru, Afrika Selatan, Pakistan, dan Sri lanka.
Pengetahuan ini terasa seperti bonus tambahan setelah mendapat benda langka untuk dikoleksi.
(p.s: saya jadi tahu mengapa Pangeran Harry dan Meghan memutuskan pindah ke Kanada, bukan Indonesia)
2. Mendapat gambar artistik dari kartu pos
Selain prangko, hal lain yang tidak kalah eksklusif dari berpostcrossing adalah kamu akan mendapat gambar-gambar menawan dari kartu pos.
Pada umumnya, kartu pos terdiri dari 2 bagian, yaitu bagian depan dan belakang.
Bagian depan hanya menampilkan warna putih polos yang biasanya diisi dengan prangko, nama serta alamat tujuan, dan uraian cerita. Sedangkan bagian belakang berisi gambar yang menjadi ciri khas si kartu.
Salah satu yang menarik perhatian saya adalah kartu bertajuk grusse aus Siegburg, yang berisikan lanskap bangunan di Siegburg, Jerman.
Mira, si penulis kartu, memberi tahu saya bahwa Siegburg terletak di antara dua kota bersejarah, yaitu (1) Cologne, kota tua yang dibangun di abad 1 oleh kolonia Romawi, dan (2) Bonn, ibu kota German sebelum Berlin.