Mohon tunggu...
Tutut Setyorinie
Tutut Setyorinie Mohon Tunggu... Lainnya - Pegiat Lingkungan

Sedang belajar mengompos, yuk bareng!

Selanjutnya

Tutup

Kurma Pilihan

3 Aplikasi Ini Akan Membuat Perjalanan Mudikmu Terasa Seperti Travelling

3 Juni 2019   23:27 Diperbarui: 3 Juni 2019   23:28 148
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(kiri) foto asli, (kanan) setelah diedit dengan lightroom | sumber: dokpri

Pulang kampung atau mudik merupakan momen pelepas rindu yang hanya terwujud satu tahun sekali, dimana libur panjang tiba. Bagi sebagian orang, mudik juga merupakan momen liburan untuk melepas penat dari pekerjaan yang konon tidak pernah menunjukkan kata "selesai". Bagi sebagiannya lagi, mudik juga dianggap sebagai momen yang pas untuk memenuhi galeri dengan pemandangan indah yang bisa digunakan sebagai penyegar mata.

Nah, untuk kamu yang ingin momen mudikmu tidak sekadar perjalanan ke kampung halaman, namun juga perjalanan travelling yang tidak terlupakan, kamu bisa lho memanfaatkan aplikasi berikut ini.

1. Google Maps

Google Maps | sumber: http://global-technonews.blogspot.com
Google Maps | sumber: http://global-technonews.blogspot.com
Google Maps merupakan aplikasi navigasi yang kini telah melekat dalam kehidupan sehari-hari. Ketika mencari alamat, kita menggunakan google maps. Untuk mengukur jarak, kita juga menggunakan google maps. Bahkan pengemudi ojek online juga menggunakan google maps untuk mencari keberadaan pelanggannya.

Google Maps konon lebih disukai karena pembawaannya yang simpel dan sederhana sehingga tidak menyulitkan pengguna, bahkan seorang newbie sekalipun. 

Meskipun banyak aplikasi yang menyaingi Google Maps, seperti Waze, HERE WeGo, Map Factor, dan lain-lain, namun aplikasi yang satu ini tampak telah memiliki hati di para penggunanya. Satu hal di antaranya adalah karena aplikasi Google Maps ini sudah terinstall saat kita membeli android. Jadi, kamu tidak perlu repot-repot lagi untuk mendownloadnya.

Google Maps | sumber: dokpri
Google Maps | sumber: dokpri
Fungsi utama Google Maps adalah membantumu mencari jalan yang tepat untuk menuju ke alamat yang kamu tuju. Namun kamu juga bisa memanfaatkan google maps untuk mencari keperluan lain seperti restoran, SPBU, ATM, Kopi, Apotek, Hotel, yang berada dekat dengan posisi dimana kamu berada. 

Dengan demikian, kamu tidak perlu bingung jika berada di daerah yang sama sekali baru, karena google maps akan membantumu mencari hal yang kamu perlukan.

Saya sendiri sudah menggunakan google maps ini sejak pertama kali membeli android, hihi sudah lama berarti yaa.. Bagi saya google maps ini adalah aplikasi yang sederhana karena saya langsung bisa menggunakannya saat menggunakan smartphone. Google maps telah membantu saya menemukan jalan yang sama sekali tidak saya ketahui. Dengan menggunakannya, saya lebih berani untuk berpergian ke tempat-tempat jauh karena saya yakin tidak akan tersesat.

Nah, kamu juga bisa menggunakan aplikasi google maps ini saat mudik tiba. Jika kamu berada di kampung halaman dan ingin berwisata, kamu cukup mencari wisata terdekat di mesin pencari seperti google dan cari tahu jalan untuk ke tempat itu dengan google maps. Siapa tahu kampung halamanmu kini memiliki tempat wisata instagrammable yang bisa memperindah galerimu, bukan?

Jadi, ah, ya, kamu bisa memiliki pemandu wisata gratis yang mengajakmu travelling di kampung halaman sendiri.

2. Lightroom CC

Aplikasi lightroom CC | sumber: googleplay.com
Aplikasi lightroom CC | sumber: googleplay.com
Jika sudah menemukan tempat wisata sekaligus pemandu wisata gratis, saatnya kamu berkeliling dan memburu spot foto indah yang bisa kamu abadikan melalui kamera smartphonemu atau kamera digital. Setelah memotret, kamu perlu memoles agar foto itu terlihat lebih cantik bak potretan fotografer profesional. Nah, maka dari itu, kamu memerlukan aplikasi lightroom!

Lightroom CC merupakan aplikasi edit foto keluaran Adobe yang dapat kamu gunakan untuk menyulap foto biasamu menjadi luar biasa.

Saya sendiri yang tadinya tidak mengenal aplikasi edit foto satupun, sekarang menjadi cukup sering memakai aplikasi ini. Keengganan saya disebabkan oleh, pertama, saya tidak terlalu ahli dalam bidang memotret. Kedua, bagi saya semua foto itu sama, heuheu.. Namun semenjak kenal dengan teman di tempat magang, yang ternyata memiliki hobi berfoto dan kemampuan edit foto, saya pun menjadi pecinta dunia fotografi, walau belum dapat dikatakan sebagai maniak.

Kini saya mengerti mana foto yang dapat dikatakan bagus, dan mana yang tidak. Ternyata memotret itu harus memiliki seni, dan salah satu seni tersebut adalah mengeditnya, agar foto terasa lebih hidup dan bernyawa. Meski demikian hasil foto saya masih jauh dengan yang dilakukan teman saya, atau fotografer lain. Newbie ini masih harus banyak belajar, hehe..

(kiri) foto asli, (kanan) setelah diedit dengan lightroom | sumbe: dokpri
(kiri) foto asli, (kanan) setelah diedit dengan lightroom | sumbe: dokpri
Foto di atas merupakan salah satu foto yang berhasil saya edit dengan lightroom. Ya, salah satu fitur yang saya suka dari lightroom adalah dapat mengganti tone warna asli menjadi lebih gelap atau terang.

Pada foto di atas, saya mengubah warna langit asli yaitu biru tua, menjadi biru muda. Saya juga mengubah warna pohon yang hijau ke kuningan, menjadi hijau muda. Hal ini membuat foto terasa lebih hidup, dan bewarna.

edit foto di lightroom | sumber: dokpri
edit foto di lightroom | sumber: dokpri
Selain ubah tone warna, kamu juga memanfaatkan fitur-fitur lain yang terdapat di lightroom seperti cahaya, efek, ketajaman, kontras, rotasi, dan lain-lain. Kamu juga bisa membuat foto yang tadinya gelap terkena bayangan menjadi lebih cerah lho, seperti editan foto saya berikut ini.

(kiri) foto asli, (kanan) setelah diedit dengan lightroom | sumber: dokpri
(kiri) foto asli, (kanan) setelah diedit dengan lightroom | sumber: dokpri
Selain itu, lightroom juga bisa mengkompres ukuran fotomu. Jika di foto asli, ukurannya bisa sampai 5 MB atau lebih, dengan lightroom kamu bisa membuatnya lebih kecil seperti hanya 1 MB. Hal ini akan membuat galerimu dapat menampung foto yang lebih banyak, bukan?

3. Snapseed

Aplikasi Snapseed | sumber: teknologi.id
Aplikasi Snapseed | sumber: teknologi.id
Hampir sama dengan lightroom, snapseed merupakan aplikasi edit foto yang dapat kamu gunakan untuk mempercantik hasil jepretanmu. Dibanding lightroom, snapseed mempunyai tampilan yang lebih sederhana sehingga lebih dapat dimengerti oleh para newbie di bidang fotografi seperti saya.

sumber: dokpri
sumber: dokpri
Saya sendiri menyukai snapseed karena terdapat fitur text yang dapat kamu gunakan untuk membubuhkan teks di atas foto yang kamu ambil. Saya biasa menambahkan kata-kata inspiratif atau motivasi yang menjadi penyemangat, terkadang juga kata-kata yang menunjukan kenangan bahwa saya pernah mengambil foto itu di kota tersebut.

Urutan edit foto yang saya lakukan biasanya didahului dengan edit di lightroom untuk memperbaiki tone warna, lalu baru membubuhkan kata-kata dengan snapseed.

Fitur lainnya yang saya suka adalah fitur blur. Foto yang baik memang terkadang harus ada benda yang jadi tujuan, sehingga latar di belakangnya menjadi blur. Namun sayang, kamera handphone yang saya miliki belum mendukung fitur ini. Alhasil, saya menggunakan snapseed untuk membantu menambahkan blur dan fokus pada foto yang saya hasilkan, sehingga terlihat seperti gambar di bawah ini.

edit foto dengan fitur blur di snapseed | sumber: dokpri
edit foto dengan fitur blur di snapseed | sumber: dokpri
Selain kedua fitur di atas, snapseed juga menyediakan fitur lain seperti kecerahan, rotasi, keseimbangan warna, bahkan menghilangkan benda yang kamu anggap mengganggu dalam fotomu. Nah fitur-fitur ini dijamin dapat mempercantik fotomu ketika travelling ke tempat-tempat wisata di kampung halaman.

Travel as much as you can. As far as you can. As long as you can. Life's not meant to be lived in one place. -Unknown

Jadi, mudikers, siap menjadikan perjalanan mudikmu sebagai momen travelling yang tak terlupakan?

Tutut Setyorinie, 3 Juni 2019.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun