Mohon tunggu...
S Aji
S Aji Mohon Tunggu... Lainnya - Story Collector

- dalam ringkas ingatan, tulisan tumbuh mengabadikan -

Selanjutnya

Tutup

Music Pilihan

Perihal "Kau" yang Pernah Gentayangan di Kepala

26 Juli 2024   20:27 Diperbarui: 26 Juli 2024   21:32 85
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi | Sumber: eagleeye.news

Kurasakan lagi hancurnya hatiku
Saat engkau telah mencintainya...

Saya tengah mencari-cari lagu yang pernah nge-hits di permulaan tahun 2000an lantas sesudah itu penyanyinya bubar. 

Mengandalkan mesin pencari Google dengan kata kunci band pop Indonesia yang "one hit wonder", saya merambah. Google menyajikan beberapa laman website, termasuk Youtube. 

Di laman ini, mereka yang masuk golongan one hit wonder adalah The Rain dengan lagu Terlatih Patah Hati, Sind3ntosca dengan Kepompong, Zigas dengan Sahabat Jadi Cinta, juga La Luna dengan Selepas Kau Pergi.

Tapi, lagu-lagu ini tak mengingatkan saya pada sesuatu yang khusus.

Laman yang lain menyebut band Tiket dengan Hanya Kamu yang Bisa, Kuburan Band dengan Lupa-lupa Ingat, lantas Hijau Daun dengan Suara (Ku Berharap). Sama halnya dengan daftar pendahulunya, lagu-lagu ini tidak mengingatkan pada momen yang memorable, kecuali Luna Maya sebagai model di video klip Hijau Daun.  

Sebuah tulisan di Mojok memuat daftar yang lebih panjang. 

Ada Juliette dengan Bukannya Aku Akut, Roulette dengan Aku Jatuh Cinta, Pilot Band dengan Sepanjang Hidupku, Jagostu dengan Mau Tak Mau, Ecapede dengan Jamilah Jamidong, El Kasih dengan Kau Tigakan Cintaku, serta Kuburan dengan Lupa-lupa Ingat.

Sama dengan dua list di atas, pada yang ketiga ini, masih tak cukup kenangan khusus yang melekat ketika tembang tersebut disenandungkan.

Seorang rekan kerja yang juga Cliquers menyebut The Fly, band asal Jakarta yang mengidolakan U2. "Kuingin Terbang Bersamamu." Dia menyebut salah satu tembangnya yang hits. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Music Selengkapnya
Lihat Music Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun