Dalam versi film yang naskahnya ditulis Christina Hodson ini, saat yang bersamaan, dikisahkan munculnya Herlena Bertinelli (Mary Elizabeth Winstead).Â
Herlena adalah anak perempuan keluarga Bertineli, mafia yang dibantai oleh suruhan Roman Sionis a.k.a Black Mass (Ewan McGregor). Di malam ketika Quinn meledakkan pabrik, polisi sedang menyelidiki pembunuhan sejumlah mafia dengan menggunakan anak panah.
Herlena yang selamat dalam pembantaian itu dilatih teknik membunuh salah keluarga mafia di Italia. Kembali dengan motif membalaskan dendam, bersenjatakan panah dia menggelari dirinya Huntress.
Lantas, ada sosok Dinah Laurel Lance alias Black Canary (Jurnee Diana Smollett-Bell ).Â
Dinah adalah penyanyi di klub malam milik Roman Sionis. Tapi bukan penyanyi biasa sebab getar suaranya mampu menghancurkan benda-benda dalam radius dekat.Â
Ia juga sangat tangguh dalam beladiri, berbeda dengan Quinn yang disia-siakan Joker dan Herlena yang menanggung dendam kematian orang tuanya, kenestapaan Dinah tidak banyak ditunjukan. Selain bahwa dia bekerja pada Roman dan tidak bisa diam melihat perlakuan semena-mena terhadap kaumnya.Â
Kemudian ada sosok Renee Montoya (Rossie Perez), seorang detektif perempuan.Â
Renee adalah detektif yang cerdas dan cekatan. Ia memiliki keahlian memadukan bukti dan peristiwa kejahatan secara imajiner. Sebab itu, dia adalah pemburu kriminal yang handal. Sayang, di hadapan birokrasi kepolisian yang korup dan "patriakr", keahliannya malah jadi kutukan. Ia lebih sering disepelekan.
Terakhir, ada Cassandra Cain (Ella Jay Basco), remaja perempuan keturunan Tiongkok yang lihai mencopet. Kelihaian yang memicu bersatunya empat perempuan itu ke dalam pertempuran habis-habisan dengan kelompok Roman Sionis.Â
Cassa hidup dalam keluarga angkat yang tidak benar-benar ingin mengasuhnya. Cassa merupakan tetangga serumah susun dengan Dinah.Â
Kita terus bisa melihat jika "radikalisasi kegilaan" pada Quinn hanya meledak dahsyat terhadap kekuasaan mafia Gotham karena ia bersatu padu dengan kemarahan-kemarahan dari empat orang perempuan yang lain. Kebersatuan yang tidak by design.Â
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!