Mohon tunggu...
S Aji
S Aji Mohon Tunggu... Lainnya - Story Collector

- dalam ringkas ingatan, tulisan tumbuh mengabadikan -

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Lelaki Habibie

12 September 2019   10:36 Diperbarui: 12 September 2019   10:36 179
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

lelaki dengan mata selalu berbinar itu pulang
bertemu cintanya dengan tahun-tahun yang selalu manis,
indah dan akan terus dikenangkan. kemarin.

banyak hati menanggung lara.

orang-orang menulis puisi,
orang-orang menceritakan obituari,
orang-orang membagikan kehilangan.

bendera setengah tiang dikibarkan-
seorang pahlawan tak lagi di sini!


lelaki bermata binar yang tulus itu pernah ada di sana,
di masa paling mencemaskan, berdarah-darah

dan memelihara curiga: negara ini penuh tipu daya saja!

ia mengelola tumbukan, merintis jalan ke depan
menghidupkan keyakinan.

diatasinya ketakutan, menyingkirkan kegilaan dari
penyembah kekuasaan serupa warisan
tamak dan ingin menggantikan tuhan.

ia bertindak besar melampaui tubuhnya yang kecil

lalu menepi, seperti manusia suci

sesudah tugas duniawi:

Bacharuddin Jusuf Habibie

***

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun