Mohon tunggu...
sigit purwanto
sigit purwanto Mohon Tunggu... Jurnalis - Saya jurnalis. Pemburu durian. Ketua durian traveler Indonesia

suka jalan-jalan. selalu mengamini di setiap persimpangan

Selanjutnya

Tutup

Money Artikel Utama

Potensi Durian Baduy yang Menunggu Perhatian dan Pengembangan

9 Februari 2018   09:41 Diperbarui: 10 Februari 2018   09:10 3265
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dokumentasi pribadi
dokumentasi pribadi
Untuk menjaga kualitas, warga Baduy sebenarnya punya kearifan lokal dengan mengikat durian yang tua agar tak jatuh ke tanah. "Takutnya jatuh kena batu kang nanti pecah buahnya," uangkapata Mulyono. 

Sayangnya setiap menurunkan durian yang sudah matang, mereka juga memetik durian yang dianggap sudah tua. Saya sebenarnya agak resah dengan cara ini, bagaimanapun memetik durian sangat riskan dan pasti menurunkan kualitasnya.  Apalagi tanpa bekal kalkulasi umur buah yang cukup, sangat besar kemungkinan durian yang di petik masih muda.

dokumentasi pribadi
dokumentasi pribadi
"Itu kan yg kerja metik 1 hari  dapat 100.000, jadi kalo ambil yang jatuhan saja dapetnya paling 30 butir itungannya kita rugi." kata Mulyono

Durian Baduy rata-rata berat sekitar 8 ons hingga 2,2 kg. Soal rasa,  durian Baduy yang baik matang sempurna punya kualitas yang lumayan baik. Meski daging buah putih, rasanya legit berasa ketan. Sedangkan yang lain 2 buah saya makan rasanya hambar sedikit manis jambu.

"Sayang yah" kata Iwan Subakti durian traveler yang sudah puluhan tahun mengamati durian di daerah Provinsi Banten.

dokumentasi pribadi
dokumentasi pribadi
"Kabupaten Lebak di Banten yang produktivitasnya tinggi salah satunya Baduy sayang kualitas duriannya di bawah rata-rata karena tidak diberi perawatan secara khusus. Kadang kala hasil panennya baik dan kadang tidak baik tapi lebih banyak rasanya yang di bawaah standar. Yayasan kami kami Yayasan Durian Indonesia akan melakukan bimbingan dengan mengganti durian dengan kualitas baik diharapkan nanti masyarakat Baduy mendapat pendapatan yang lebih dari durian." kata Iwan Subakti

dokumentasi pribadi
dokumentasi pribadi
Tak banyak tempat di Indonesia yang masyarakatnya begitu menghormati durian seperti di Baduy.  Saat ribuan pohon durian ditebang untuk dimanfaatkan kayunya di Baduy  kearifan lokal masih kukuh menjaga tegakan durian lestari. Tegakan tak berarti apa-apa bila kualitas buahnya tak terjaga. 

Semoga dengan bimbingan dari pemerhati durian tentang pemupukan, seleksi durian dan penambahan jenis durian yang nilai ekonomi tinggi,  saya yakin 1 atau 5 tahun kedepan Baduy berkibar menjadi sentra durian yang diperhitungkan di Nusantara. Dan yang dipikul oleh Kalman dan Nardi bukan lagi durian seharga 15.000 tapi durian istimewa durian dari tanah Baduy dengan harga 500.000. Amiin. 

dokumentasi pribadi
dokumentasi pribadi
  

Baduy,  Januari 2018

Sigit Purwanto

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun