Mohon tunggu...
Turnad Lenggo Ginta
Turnad Lenggo Ginta Mohon Tunggu... Konsultan - Dosen dan Peneliti

Dosen, Peneliti dan Pemerhati Masalah Teknologi dan Industri

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Berkenalan dengan Titanium, Material Unggulan untuk Engine Pesawat Terbang

26 Januari 2024   18:38 Diperbarui: 26 Januari 2024   18:47 161
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Berkenalan dengan Titanium, Material Unggulan untuk Engine Pesawat Terbang

Oleh: Turnad Lenggo Ginta, PhD

Pesawat terbang merupakan salah satu inovasi teknologi yang telah mengubah cara kita menjelajahi dunia. Di balik kemampuan pesawat terbang untuk mengeksplorasi jarak jauh terdapat teknologi canggih yang melibatkan berbagai jenis material. Salah satu material yang paling penting dan digunakan secara luas dalam pembuatan engine pesawat adalah titanium. Artikel ini akan membahas secara mendalam tentang titanium, mengungkap keunggulan, aplikasi, dan kontribusinya dalam industri penerbangan.

Sejarah Singkat Titanium
Titanium adalah unsur kimia dengan simbol Ti dan nomor atom 22. Ditemukan pada tahun 1791 oleh seorang ahli kimia Inggris, William Gregor, titanium memasuki dunia industri pada awal abad ke-20. Namun, produksi massal dan penggunaan dalam industri pesawat terbang baru benar-benar berkembang setelah Perang Dunia II. Keunikan titanium terletak pada kekuatan dan ketahanannya terhadap korosi, sifat-sifat ini membuatnya menjadi pilihan utama dalam pembuatan engine pesawat.

Keunggulan Titanium dalam Industri Penerbangan
a. Kekuatan dan Kekakuan: Titanium memiliki kekuatan yang tinggi namun tetap ringan, membuatnya ideal untuk mengurangi berat pesawat tanpa mengorbankan kekuatan struktural. Kombinasi kekuatan dan kekakuan titanium memberikan keandalan maksimal pada engine pesawat.

b. Ketahanan terhadap Korosi: Satu-satunya logam yang dapat menandingi ketahanan korosi titanium adalah platina. Sifat ini sangat penting untuk memastikan bahwa engine pesawat dapat bertahan dalam berbagai kondisi cuaca dan lingkungan yang keras.

c. Tahan Panas: Engine pesawat menghasilkan suhu yang sangat tinggi selama operasinya. Titanium memiliki ketahanan terhadap suhu tinggi, sehingga dapat digunakan dalam lingkungan yang memerlukan material tahan panas.

d. Kompatibilitas dengan Karbon Komposit: Titanium sering digunakan dalam kombinasi dengan karbon komposit untuk mencapai keseimbangan yang optimal antara kekuatan dan ke ringanannya. Ini memungkinkan desain engine yang efisien dan andal.

Aplikasi Titanium dalam Engine Pesawat
a. Bilah Turbin: Titanium digunakan dalam pembuatan bilah turbin karena kekuatannya yang tinggi dan ketahanannya terhadap suhu tinggi. Bilah turbin yang terbuat dari titanium dapat mengatasi tegangan dan tekanan yang timbul selama operasi.

b. Bagian Struktural: Beberapa bagian struktural utama dalam engine pesawat, seperti casing dan strut, sering kali dibuat dari titanium. Hal ini membantu mengurangi berat pesawat tanpa mengorbankan keamanan dan kekuatan.

c. Komponen Mesin: Berbagai komponen mesin seperti poros, baut, dan bagian lainnya yang terpapar suhu tinggi dan tekanan ekstrem juga menggunakan titanium untuk memastikan daya tahan dan kinerja optimal.

Kontribusi Titanium dalam Kemajuan Teknologi Pesawat
Penggunaan titanium dalam industri penerbangan tidak hanya memberikan keunggulan teknis, tetapi juga membuka jalan bagi inovasi dan peningkatan efisiensi pesawat. Dengan material ini, pesawat dapat mencapai performa yang lebih tinggi, konsumsi bahan bakar yang lebih efisien, dan masa pakai yang lebih panjang.

Kesimpulan

Titanium memainkan peran krusial dalam menggerakkan industri penerbangan ke era baru. Keunggulan material ini dalam hal kekuatan, ketahanan terhadap korosi, dan ketahanan suhu tinggi menjadikannya pilihan utama untuk engine pesawat. Dengan terus melakukan penelitian dan pengembangan, kemungkinan penggunaan titanium dalam industri penerbangan akan terus berkembang, membuka peluang untuk pesawat yang lebih canggih dan efisien di masa depan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun