Jika Anda terjebak dalam arus bawah, tetap tenang dan jangan melawan arus dengan berenang ke arah pantai. Sebaliknya, berenanglah ke arah samping sejajar dengan garis pantai untuk keluar dari arus tersebut, lalu baru menuju ke pantai.Â
Memahami cara menghadapi rip current adalah pengetahuan penting yang dapat menyelamatkan nyawa.
3. Jangan Pernah Bermain Air Sendirian
Bermain air di pantai selalu lebih aman jika dilakukan bersama orang lain. Ketika Anda berenang atau bermain ombak sendirian, tidak ada yang bisa membantu jika terjadi sesuatu yang tidak diinginkan. Selalu pastikan ada teman, keluarga, atau penjaga pantai yang bisa memberikan pertolongan jika dibutuhkan.
Selain itu, awasi anak-anak dengan ketat saat mereka bermain air. Anak-anak sering kali terlalu asyik bermain sehingga tidak menyadari bahaya di sekitarnya. Pastikan anak-anak bermain di area yang dangkal dan aman, serta selalu dalam pengawasan orang dewasa.
4. Gunakan Perlengkapan Keselamatan yang Tepat
Jika Anda tidak terlalu mahir berenang, sebaiknya gunakan pelampung atau jaket keselamatan saat bermain air di pantai. Perlengkapan ini dapat membantu menjaga tubuh tetap mengapung dan meminimalkan risiko tenggelam.Â
Namun, perlu diingat bahwa pelampung bukan pengganti kewaspadaan. Anda tetap harus berhati-hati, terutama jika ombak di pantai cukup besar.
Selain itu, gunakan pakaian renang yang nyaman dan sesuai. Hindari pakaian yang terlalu longgar karena bisa menyulitkan pergerakan saat berenang.Â
Jika Anda bermain air di bawah sinar matahari yang terik, jangan lupa menggunakan tabir surya untuk melindungi kulit dari paparan sinar UV yang berbahaya.
5. Ketahui Batas Kemampuan Diri