Piaynemo, Raja Ampat. Sebuah destinasi wisata ternama di Papua Barat. Saban waktu dipadati pengunjung dari seluruh penjuru tanah air. Bahkan dari mancanegara. Tak peduli berapa budget yang dikeluarkan hanya untuk menikmati keindahan pulau-pulau nan eksotis ini.
Namun, tahukah Anda? Perjalanan ke Piaynemo tak selamanya membutuhkan budget besar seperti dibayangkan. Ada alternatif alat transportasi untuk mencapai Piaynemo. Salah satunya dengan menumpang kapal ferry Asdp Indonesia Ferry Cabang Sorong.Â
Misalnya tiga pengunjung luar Papua ini. Masing-masing dari Malang, Pekanbaru dan Lampung. Mereka hendak mengunjungi Piaynemo, Raja Ampat dengan menumpang kapal ferry. Dua diantaranya adalah Mahasiswa,
Bagas Dwi Bagaskara dan Indah Dwi Lestari. Sementara seorang lagi berprofesi sebagai Dokter, yakni: dr. Irfan Wahyu Widodo.Â
Senja menua di Pelabuhan Usaha Mina, Sorong. Satu persatu penumpang mulai memasuki mulut kapal. Mereka disambut ramah Awak kapal yang sedang menjalankan tugas. Tampak di antaranya Irfan, Bagas dan Indah. Tiga penumpang dari luar daerah yang akan berkunjung ke Piaynemo dengan kapal ferry.Â
"Ini kapal mau ke Raja Ampat, Mas? tanya pria yang bernama Irfan.Â
"Iya, benar, Mas," jawab petugas kapal yang tampak sibuk mengatur penumpang.Â
"Ini mau ke Raja Ampat mana?"Â
Bagas dan Indah yang berada persis di belakang Irfan kompak menjawab, "Piaynemo."
Tidak salah lagi. Setiap Jum'at di pukul 09 malam, Kmp. Terubuk I melayari rute Sorong - Arefi - Pam, PP. Sebelum mencapai Pam yang menjadi titik akses ke Piaynemo, terlebih dahulu kapal singgah di Arefi.
Pelayaran dari Sorong membutuhkan waktu sekitar 5-6 jam. Di sini kapal hanya berlabuh jangkar saja untuk kegiatan bongkar muat. Biasanya perlu waktu antara 30-45 menit. Setelah itu kapal akan melanjutkan pelayaran ke Pam.Â
Waktu tempuh kapal dari Arefi ke Pam ditempuh dalam waktu kurang lebih 4 jam. Sehingga kapal akan sandar di dermaga Pam sekitar pukul 07 pagi. Mengenai tarif tiket Sorong - Arefi Pam hanya RP 125 ribu. Sangat jauh berbeda jika menggunakan paket wisata kapal-kapal swasta yang ditawarkan biro perjalanan wisata. Tentu ini sangat menghemat budget yang tidak sedikit.Â
Untuk ke Piaynemo, telah siap motor laut masyarakat setempat. Sekali jalan memerlukan biaya RP 750 ribu untuk rombongan 7-10 orang. Dengan waktu kurang dari 1 jam, motor laut sudah bersandar di bibir dermaga Piaynemo.Â
Selanjutnya tinggal menyelesaikan administrasi melalui petugas yang mengelola tempat wisata ini. Tarifnya sekitar 300 ribuan. Kini saatnya menikmati keindahan Piaynemo sepuas hati. Tak hanya itu. Telaga Bintang yang masih berada di kawasan yang sama, bisa dilayani motor laut yang sudah disewa ini. Kendaraan laut ini akan setia menanti untuk membawa Anda kembali ke Pam.Â
Sementara kapal akan bertolak ke Sorong pada siang hari pukul 12.00 - 13. 00. Anda bisa menyesuaikan waktu dengan jadwal kapal. Nah, tunggu apa lagi? Ajak keluarga, sahabat dan kolega untuk berkunjung ke Piaynemo dengan kapal ferry. Murah, aman dan nyaman. Selamat berwisata.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H