“Lah… Hehe,” jawabku polos bin manggut-manggut.
“Jadi apa yang mesti kamu lakukan?” tanyanya meragukan.
“Aku mau… belajar. Nonton video ust. YM,” ujarku seperti anak kecil yang baru dikasik tau ini itu oleh abangnya.
“Yowes. Sing tenang!” timpalnya.
“Siap. Makasih juga. Ini makannya aku di traktir ya?”
“Enak ae. Dipotong dari utangku lah.. Haha.”
“Lhoo.. yowes.”
“Yo… Semangat!” tutupnya pergi dengan motor perjuangannya.
***
Di tulis di Masjid Al-Akbar Surabaya (01062016). Cerita bersumber dari tadi malam, 31 Mei 2016. Di sebuah tempat makan yang aku baru tempat itu.. Haha
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!