Mendasari refleksi kultural ini, sebenarnya sudah tertulis kok, jika mau maju perang, hitunglah berapa prajuritmu untuk melawan "mereka;" atau kalau mau membangun rumah, hitunglah uangmu cukup atau tidak, jangan-jangan nanti hanya pondasi keropos saja yang mampu terbangun. Â Tegasnya, jangan hitung-hitungan emosional belaka yang dipakai. Salam asor-timbang!!
-0-
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!