Mohon tunggu...
Tuhombowo Wau
Tuhombowo Wau Mohon Tunggu... Penulis - Kompasianer

tuho.sakti@yahoo.co.uk

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

PSI Ajukan 44 Nama ke Jokowi, Luar Biasa!

19 Juli 2019   06:00 Diperbarui: 19 Juli 2019   06:06 969
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Para Pengurus Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Usai Bertemu Presiden Joko Widodo, Kamis (18/7/2019) Sore. Pertemuan Berlangsung Tertutup di Istana Kepresidenan Jakarta | (KOMPAS.com/ Ihsanuddin)

Meskipun perolehan suara Partai Solidaritas Indonesia (PSI) pada Pemilu 2019 tidak memenuhi ambang batas (parliamentary threshold) sebesar 4 persen, melainkan hanya sekitar 1,89 persen (2.650.361 suara) yang artinya tak satu pun kadernya melenggang ke Senayan, ternyata hal itu tidak membuat mereka berkecil hati.

Bahkan bermodalkan sebagai salah satu pendukung pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin di Pilpres 2019, PSI optimis masuk kabinet pemerintahan yang akan datang. 

Buktinya kemarin sore (Kamis, 18 Juli 2019) usai bersilaturahmi dengan Presiden Jokowi pada pukul 16.00 WIB di Istana Kepresidenan Jakarta, Ketua Umum Grace Natalie mengaku telah menyodorkan sebanyak 44 nama calon menteri. Tiga nama disebut yakni Giring Ganesha, Guntur Romli dan Tsamara Amany.

"Kami perkenalkan siapa saja kader-kader muda di PSI, kan ada 44 orang, Beliau mengajak ngobrol tadi. Ada Giring, Guntur Romli, Tsamara. Dari kami (PSI) mendukung beliau, kami sudah siap untuk bertempur " kata Grace.

Tidak hanya Grace dan ketiga nama-nama tadi, yang hadir di acara silaturahmi tersebut juga adalah seluruh pengurus DPP dan beberapa pengurus DPW PSI. Artinya memang acara eksklusif untuk PSI.

Melihat jumlah nama yang disodorkan, PSI bisa dianggap pemecah rekor, dibanding partai-partai lainnya yang paling banyak belasan nama saja. Makanya saya sebut PSI luar biasa.

Padahal belum lama ini, persis pada 14 Juli 2019 lalu di Sentul International Convention Center (SICC), Grace sempat mengatakan bahwa partainya tidak akan menyodorkan nama kepada Jokowi.

"Kami punya banyak anak muda yang berbakat di berbagai bidang lingkungan, hukum dan ekonomi. Kalau Pak Jokowi melihat ada kriteria yang cocok, kita berkomunikasi. Tapi kami tidak dalam posisi aktif menyodorkan dalam kabinetnya," tutur Grace.

Dan jauh sebelumnya juga, yaitu bulan lalu saat mengetahui partainya tidak lolos ke parlemen, Sekretaris Jenderal PSI Raja Juli Antoni menyatakan bahwa partainya enggan mengajukan nama-nama calon menteri.

"PSI tahu 'ukuran baju.' Karena kami tidak masuk DPR, maka PSI tidak akan memajukan calon menteri ke Pak Jokowi," ujar Antoni (9/6/2019).

Faktanya menjadi terbalik, bukan? Apakah maksudnya PSI sudah sadar akan slogan "Optimis" yang sering mereka dengungkan?

Cuma PSI yang bisa menjawab. Yang pasti, ternyata mereka menyodorkan juga nama-nama kader terbaik kepada Jokowi. Apakah optimisme itu mereka peroleh berkat anjuran Jokowi atau tambahan motivasi dari pihak lain, sekali lagi tidak ada yang tahu.

Kalau akhirnya Jokowi memutuskan menggandeng satu atau lebih kader PSI masuk kabinet, tentu itu sangat membanggakan, apalagi kompetensi dan kapasitasnya sesuai kriteria yang diinginkan Jokowi sendiri.

Baca: PSI Harus Optimis Masuk Kabinet!

Akan tetapi jika tidak berhasil masuk kabinet, Grace memastikan partainya akan tetap mendukung Jokowi semaksimal mungkin.

"Kalau tidak, kita akan tetap berjuang lewat DPRD, media sosial, keberadaan PSI di seluruh Indonesia, kita akan tetap support Pak Jokowi sampai titik darah penghabisan di periode kedua," tandas Grace (18/7/2019).

Saya pribadi mengacungi jempol buat PSI karena mereka telah menyiapkan diri untuk menerima segala kemungkinan yang terjadi. Mereka memastikan akan tetap berada di samping Jokowi.

Sikap PSI ini belum tentu dimiliki pula oleh partai-partai lain. Itulah kelebihan PSI dengan semangat optimismenya.

Doa saya, mudah-mudahan ada kader PSI yang masuk kabinet, karena memang mereka layak mendapatkan posisi itu. Dan semoga juga PSI menjadi partai yang menginspirasi. Amin!

***

[1] [2] [3] [4] [5] [6] [7] [8]

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun