Mohon tunggu...
Tuhfatus Sururia
Tuhfatus Sururia Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Perencanaan Wilayah dan Kota Universitas Jember

Hai Kompasianer! Sudahkah kalian tahu bahwa belajar menulis terbaik adalah dengan banyak membaca?

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Seberapa Penting Kota Bagi Kehidupan Manusia Dunia?

1 November 2021   20:25 Diperbarui: 8 November 2021   23:18 234
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kata "Kota" tentu bukanlah hal yang asing bagi kita, namun sebenarnya apa sih definisi dari "Kota" itu? Menurut Louis Wirth dalam esainya yang berjudul "Urbanism As a Way Of Life" (1948), kota adalah pemukiman yang besar, padat, dan permanen dengan penduduk yang heterogen kedudukan sosialnya, yang menyebabkan hubungan sosial antar penghuninya serba longgar, acuh dan impersonal relation. Menurut Permendagri 2 Tahun 1987, kota merupakan sebuah pusat pemukiman dan kegiatan penduduk yang mempunyai batasan wilayah administrasi yang telah diatur dalam perundang-undangan, serta permukiman yang telah memperlihatkan watak dan ciri-ciri kehidupan perkotaan. Secara umum kota merupakan sebuah wilayah yang menjadi pemukiman sekaligus sebagai pusat kegiatan masyarakat dan memiliki batas wilayah administrasi yang diatur dalam peraturan perundang-undangan.

Kota memiliki ciri khas tersendiri dalam kehidupan didalamnya. Ciri-ciri kehidupan perkotaan tersebut antara lain: 1) memiliki kepadatan penduduk yang tinggi; 2) adanya kelas sosial yang menonjol dalam kehidupan masyarakat; 3) masyarakatnya memiliki pekerjaan yang heterogen; 4) dibandingkan dengan masyarakat desa, masyarakat perkotaan cenderung memiliki pandangan hidup yang lebih rasional; dan 5) hubungan sosial dalam kehidupan perkotaan bersifat gesellschaft (sikap individualisme masyarakatnya tinggi).

Di era revolusi Industri 4.0 ini, rasanya kota semakin eksis dalam kehidupan kita. Kota-kota kecil sudah banyak yang berevolusi menjadi kota besar bahkan yang bukan kota saat ini pun semakin menyerupai kota. Desain perkotaan saat ini juga semakin berkembang seiring dengan semakin canggihnya teknologi yang ada. Kota yang memang memiliki peranan penting dalam kehidupan masyarakat kini menjadi jauh lebih penting lagi. Banyak masyarakat desa yang semakin tergiur dengan kehidupan di perkotaan yang kemudian memutuskan memasuki dunia perkotaan. Kepadatan penduduk semakin tinggi, menyebabkan kota harus semakin direncanakan dengan lebih baik untuk menghindari dan mengurangi masalah yang muncul dalam kehidupan perkotaan.

Fakta bahwa kota selalu bertambah besar dari masa kemasa, membuktikan bahwa keberadaan kota memanglah sangat penting dalam kehidupan manusia diseluruh dunia. Populasi masyarakat yang semakin tinggi tiap tahunnya juga memberikan dampak bagi perkembangan kota. Tidak dapat dipungkiri bahwa setiap hari perpindahan penduduk terjadi, dan sebagian besar dari mereka memilih untuk masuk ke perkotaan. 

Ada banyak alasan yang menyebabkan masyarakat memilih pindah ke kota, diantaranya adalah adanya pemikiran bahwa pekerjaan di kota memiliki gaji yang lebih tinggi di banding di desa, dan kehidupan di kota dinilai lebih menyenangkan, sehingga dengan pemikiran tersebut banyak masyarakat desa yang memutuskan memulai kehidupan di kota dengan harapan akan mendapatkan pekerjaan dan dapat meperbaiki taraf hidup mereka dan juga adanya kebutuhan penduduk untuk memperpendek jarak antara tempat tinggal dan tempat mereka bekerja. Pemikiran-pemikiran tersebut memang tidak salah, namun juga tidak sepenuhnya benar. "Kota memberi janji dan kota memberi masalah", terang dosen saya, Bapak Adhitya Wardhono, PhD. (19/10/2021). 

Kota memang menjanjikan banyak hal, di antaranya adalah banyaknya lapangan pekerjaan dengan gaji yang lebih tinggi dari pada gaji di desa, fasilitas yang jauh lebih lengkap, serta kehidupan yang terlihat lebih menyenangkan, namun kota juga memberikan banyak masalah bagi penduduknya. Dengan kepadatan penduduk yang tinggi dan terus meningkat, persaingan dalam kehidupan perkotaan tentunya semakin tinggi, salah satunya dalam hal pekerjaan. 

Mencari pekerjaan di kota tidaklah mudah, sehingga banyak masyarakat desa yang pindah ke kota dengan alasan bahwa pekerjaan di kota jauh lebih menjanjikan, pada kenyataannya mereka tidak mampu bersaing dengan baik dan berakhir dengan hidup terluntang-lantung di pinggiran kota. 

Selain masalah pekerjaan nyatanya kehidupan di kota tidak selalu lebih menyenangkan dari pada kehidupan di desa, contohnya di kota kita sulit menemukan kegiatan gotong royong yang mungkin hampir setiap minggu kita lakukan jika kita hidup di desa. Para masyarakat kota cenderung hanya fokus pada kehidupannya sendiri, lebih individualisme dan bersikap egois. Selain itu permasalahan seperti kemacetan dan kemiskinan tidak dapat dihindari, serta tingkat kriminalitas juga semakin tinggi.

Dengan beragam keuntungan dan juga beragam permasalahan yang selalu berdampingan dalam kehidupan di kota ini, kota tetaplah hal yang sangat penting bagi kehidupan manusia di dunia. Pertanyaan apakah di masa depan keberadaan kota tetap eksis dalam kehidupan manusia? Jawabannya pastilah "Ya" bahkan akan semakin eksis dari masa ke masa. 

Karena, jika ditinjau dari fakta lapangan selama ini bahwa negara yang kaya adalah negara yang memiliki banyak wilayah perkotaannya, sehingga tidak menutup kemungkinan di masa depan akan muncul banyak kota-kota baru. Selain itu, perkembangan industri juga mempengaruhi sebuah kota. Semakin berkembang industri di dunia maka kota-kota di dunia juga semakin maju dan berkembang.

Kesimpulannya, kota memiliki peran penting bagi kehidupan negara-negara di dunia. Kota sebagai pusat kegiatan masyarakat terutama dalam kegiatan ekonomi. Maka, tidak heran jika saat ini banyak negara di dunia berlomba-lomba untuk mengembangkan wilayah pekotaan dengan usaha yang maksimal, karena kota merupakan potensi bagi sebuah negara. Jika dalam sebuah negara memiliki banyak kota maju di dalamnya maka otomatis negara tersebut akan menjadi negara yang makmur dan kaya. 

Bagaimana dengan Indonesia? Apakah nantinya kota-kota di Indonesia akan jauh lebih baik dan dapat membawa lebih banyak keuntungan bagi negara? Ya, karena saat ini banyak sekolah-sekolah tinggi yang tengah menyiapkan para planner muda untuk kemudian di masa depan dapat menemukan solusi dari berbagai permasalahan dalam kehidupan perkotaan dan juga mampu merencanakan sebuah kota yang jauh lebih baik dan lebih maju sehingga dapat memberikan keuntungan bagi negara Indonesia.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun