Mohon tunggu...
Mega Agustina
Mega Agustina Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Airlangga

Mahasiswa Universitas Airlangga

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Pelonggaran Penggunaan Masker Apakah Berdampak dengan Naiknya Covid 19 di Ibu Kota?

20 Juni 2022   07:24 Diperbarui: 20 Juni 2022   07:37 106
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Menyusun dengan adanya vaksin tersbut memebrikan sedikit pengaruh terhadap masyarakat dimana semakin banyknya masyarakat yang semakin membaik di situasi pandemi tersbut.Kmeudian pemerintah melakukan pelonggaran aktivitas masyarakt dimana sebelumnya disebut pandemi kemudian berubah menjadi endemi dilakukannya transisi tersut disebabkan oleh mulai menurnnya masyarakat yang terpapar kemudiannya banyaknya masyarakat yang sembuh.

Kemudian semakin lama semakin banyak masyarakat yang patuh dan menyebabkan menurunnya potensi penularan covid 19 tersebut.Dimana masyrakat dapat beraktivitas diluar rungan dan dapat berpergian antar kota dan keluar negeri.

Selain itu juga pemerintah Indonesia kemudian mengeluarkan kebijakan yang baru yaitu pelonggaran penggunanan masker di laur ruangan.Akan tetapi hal ini dislah artikan oleh banyak masyarakat yang menggang bahawa virus covid 19 sudah tidak ada sehingga menyababkan masyarakat mulai banyak yang mengabaikan penggunaan masker saat keluar rumah.

Pelonggaran penggunanan masker tersebut berlaku sejak Rabu,18 Mei 2022.Pelonggaran penggunaan masker ini dilakukan ditemapt terbuka dan tidak ada banyak orang didalamnya kemudian saat mau melepas masker di tempat terbuka dengan kondisi badan yang sehat.

Dengan adanya pelonggaran tersebut kemudian adanya naiknya pasien terinfeksi covid 19 di Jakarta dan Bali.Apakah pelonggaran ini membuat virus tersebut kembali naik.

Dalam hal ini kebijkan tentang menggunakan masker tetap dipakai dengan baik dan benar dimana tempatnya sehingga dengan adanya pelonggaran ini tidak menyebabkan meningkatnya angka pertemubuhan virus corona.

Dalam pelonggaran penggunaan masker tersbut harus dilakukan dengan penuh tanggung jawab dimana Indonesia belum sepenuhnya terbebas oleh Covid 19 ini sehingga masih ada potensi penularan covid 19.Tetapi setelah adanya penurunan yang begitu banyak kemudian Indonesia sedang di serang lagi virus Covid 19 varian baru yaitu omicron BA.4 dan BA.5 dimana pertama kali dilaporkan terdeteksi di Indonesia pada 6 Juni 2022. 

Dalam informasi terbaru dari Kementerian Kesehatan, Juru Bicara Kemenkes dr Mohammad Syahril,SP.P, MPH mengumumkan, Indonesia telah mengidentifikasi subvarian BA.4 dan BA.5. Subvarian tersebut tercatat sudah ada empat kasus yang dikonfirmasi hingga hari Kamis, 9 Juni 2022.

Dimana dapat disampaikan bahwa transmisi BA.4 maupun BA.5 memiliki kemungkinan menyebar lebih cepat dibandingkan subvarian omicron BA.1 dan BA.2.Kemudian tingkat keparahan dari BA.4 dan BA.5 disampaikan tidak ada indikasi menyebabkan kesakitan lebih parah dibandingkan varian omicron lainnya.Virus varian ini sudah masuk di DKI Jakarta dan Bali.

Dalam hal ini perlu adanya informasi kembali tentang dispilin protokol kesehatan dan penggunaan masker.Dimana sebelumnya ada infomasi tentang pelonggaran penggunaan masker ini harus dilakukan pemberitahuan lagi tentang tidak adanya kelonggran penggunaan masker dimana dari pelonggaran penggunaan masker ini dapat menyebabkan naiknya angka positif covid saat ini.

Karena pemerintah memberikan pelonggran penggunaan masker yang disalah gunakan masyarakat atau masyarakat kurang pemahaman tentang dimana dan kapan pelonggaran pemakaian masker itu diterapkan.Dengan ada himbauan pelonggaran masker masyarakat sudah berfikir bahwa tidak perlu lagi memakai masker - bukan hanya di luar ruangan, tapi di mana pun, dan menganggap pandemi sudah berakhir.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun