Mohon tunggu...
Tubagus Rangga Efarasti
Tubagus Rangga Efarasti Mohon Tunggu... lainnya -

Tubagus Rangga Efarasti Aku cuma ingin belajar menulis, karena aku cuma gelas kosong yang bervolume. Akulah anak kunci yang mencari lubang kepastian, bukan yang tergantung pada paku berkarat. Karena akulah pria yang memberimu kesan pada sebuah kesetiaan. Terus menulis dan menulis terus hingga kutemukan dunia ini tidak selebar celana kolor... *^_^*

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Tamasya Diskusi: "Masalah Itu Ada di Dalam Diri Kita Sendiri"

14 Maret 2012   11:33 Diperbarui: 25 Juni 2015   08:03 662
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Tamta/ Tamtor: "Bisa lebih didefinisikan tentang terganggunya mental itu Bang TRE?"

"Kalau dulu orang mengatakan bahwa mental yang sehat terletak dalam badan yang sehat, maka sekarang terbukti pula sebaliknya, yaitu kesehatan mental menentukan kesehatan badan. Akhir-akhir ini banyak terdapat penyakit yang dinamakan psychomatic, yaitu penyakit pada badan yang disebabkan oleh terganggunya mental. Sebagai contoh; Koruptor, Alay, Kaum Hedonisme, dlsb. Jadi kita harus mengenal diri kita sendiri."

Tamta/ Tamtor: "Mengenal diri kita sendiri? Maksudnya agar kita tidak bermasalah begitu Bang?"

"Pertanyaan yang luar biasa. Tapi bukan yang dimaksud agar tidak memiliki masalah tapi memperkecil ruang gerak masalah untuk merusak harapan kita."

Tamta/ Tamtor: "Lalu bagaimana caranya mengenali diri kita sendiri Bang TRE?"

"Pada dasarnya banyak cara untuk menerapkannya. Manusia dalam mengenal diri sendiri secara sederhana dapat memulainya maju dari apa yang sudah ia kenali, sehingga mendapatkan hasil yakni pengetahuan yang baru. Dengan demikian pekerjaan akal budi sangatlah berperan penting."

Tamta/ Tamtor: "Apa saja pekerjaan akal budi Bang?"

"Tiap-tiap pekerjaan akal budi memiliki tanda dengan pekerjaan nyata, yaitu:

1. pengertian dinyatakan dengan term;

2. putusan dinyatakan dengan kalimat;

3. pemikiran dinyatakan dengan pembuktian."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun