[caption caption="Beragam kuliner Bali yang saya cicip di signatures Restaurant"]
[caption caption="Aneka Dessert di Signatures"]
Usai mencicipi kue tradisional yang rasanya smriwing, perut saya langsung tergoda untuk menikmati aneka main course (hidangan utama) ala Bali yang memang disediakan pada hari itu. Saya langsung mengincar Daging bumbu Bali (Braised Beef with Coconut Sauce), Sambal Krecek (Crispy Beef Skin In Mix Sambal), Sate Ayam Plecing (Balinese Cuisine Sate) dan yang sudah saya incer sebelumnya yaitu Bebek Betutu (Slow Roasted Duck with Balinese Spicy)
Terus terang sudah lama saya mengincar bebek betutu kebanggaan masyarakat Bali yang konon diolah dengan cara dibungkus daun pisang, lalu dibungkus lagi dengan pelepah pinang sehingga rapat. Bebek ditanam dalam lubang di tanah dan ditutup dengan bara api selama 6-7 jam sampai matang. Pantesan rasanya nikmat dan empuk sekali.
Tentu saja porsi masing-masing jenis kuliner Bali tersebut saya ambil dalam jumlah kecil saja karena tujuan kunjungan kali ini adalah mencicipi segala aneka kuliner di Signatures Restaurant Hotel Indonesia Kempinski, bukan untuk menghabiskan semuanya hehhehe…
[caption caption="Es krim beragam rasa sebagai Dessert yang dapat dinikmati di Signatures Restaurant"]
Â
Paska menikmati main course ala Bali, godaan es krim wuffle beraneka rasa serta aneka buah segar plus es cendol segera menyusul mengisi perut saya.
Sambil menikmati seluruh aneka kuliner ala Signatures Restaurant yang rasanya sesuai dengan kelas hotelnya, sesekali saya dihampiri mbak Yani sebagai salah satu staff dan dengan ramahnya menyapa dan mempersilahkan untuk mencicipi hidangan lainnya.
[caption caption="Aneka kuliner lokal di signatures Restaurant"]