Mohon tunggu...
Tuanku Damanhuri
Tuanku Damanhuri Mohon Tunggu... Padang Pariaman Bicara

Lakuang maninjau kalam manyigi

Selanjutnya

Tutup

Sosok

Membaca Permainan Golkar di Tengah Kepopuleran Bujang Pendawa dan Hendri Gusvira

21 Mei 2024   08:09 Diperbarui: 21 Mei 2024   08:15 705
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Yang jelas surveinya untuk calon bupati. Bila tidak masuk unggul dalam survei, dan ternyata diambil oleh partai lain, itu cerita lain," kata Desra.

Kenapa! Arah politik Pilkada di Padang Pariaman yang masih di awang-awang, segala kemungkinan masih sangat dinamis, sepertinya tidak menutup kemungkinan Bujang Pendawa yang pengusaha sukses ini maju jadi bupati/wakil.

Begitu pula Hendri Gusvira. Tokoh tua belum muda terlampau ini adalah Kepala Pasar Sungai Sariak. Di belantara politik Padang Pariaman, dia terkenal pandai bermain.

Sepertinya, kepopuleran Bujang Pendawa dan Hendri Gusvira belum terkalahkan oleh sejumlah perantau yang tengah pulang kampung, yang kini digadang-gadang untuk calon bupati/wakil bupati pula.

Golkar yang punya lima kekuatan kursi di DPRD, tentu harus bergandengan dengan partai lain, untuk sebuah tiket masuk ke KPU.

Sebagai partai senior, kemahiran Golkar dan kadernya berzig-zag dalam gelombang politik, lihat saja hasil akhirnya.

Golkar dalam politik belum pernah di luar kekuasaan. Pilkada serentak yang sudah semakin kasak-kusuk, kita lihat permainan apa yang sedang dan akan dilakukan Golkar.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosok Selengkapnya
Lihat Sosok Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun