Mohon tunggu...
Tuanku Damanhuri
Tuanku Damanhuri Mohon Tunggu... Penulis - Padang Pariaman Bicara

Lakuang maninjau kalam manyigi

Selanjutnya

Tutup

Halo Lokal

KBIHU Al-Anshar Matangkan Manasik Jemaah di Masjid Syekh Madinah

15 Mei 2024   17:08 Diperbarui: 15 Mei 2024   17:12 186
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ali Bakri Tuanku Khalifah dengan KBIHU Al-Anshar berangkatkan jemaah calon haji. (foto dokpri)

Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah (KBIHU) Al-Anshar tahun ini kembali memberangkatkan jemaah calon haji.

Kepala Cabang KBIHU Al-Anshar Ali Bakri Tuanku Khalifah menyebutkan, ibadah haji yang lancar dan hasilnya mabrur, adalah komitmen KBIHU ini dalam melayani jemaah.

"Sejak kemarin hingga besok, kita matangkan kajian haji dan umrah ini dengan calon jemaah yang akan berangkat tahun ini, maupun yang akan berangkat tahun depan," kata Ali Bakri Tuanku Khalifah, alumni Pondok Pesantren Madrasatul 'Ulum Lubuk Pandan yang sudah lama berkecimpung di KBIHU ini.

Manasik yang dilakukan di Masjid Syekh Madinah, Nagari Sungai Gimba Ulakan ini cukup memberi arti penting bagi calon jemaah, untuk bersemangat melakukan ibadah yang menjadi rukun Islam kelima itu.

KBIHU Al-Anshar adalah perusahan yang bergerak di bidang haji dan umrah. Pembimbing sengaja didatangkan dari tokoh ulama dan tuanku, yang betul-betul menguasai kajian haji dan umrah ini.

Rabu, 15 Mei 2024 itu jemaah menikmati kajian manasik dengan H. Baharuddin Tuanku Bagindo dan H. Ahmad Yusuf Tuanku Khatib Majolelo.

Calon jemaah pun dengan nyaman dan enak mengikuti kajian ini dari pagi hingga siang. Disediakan makan siang, sehingga jemaah tak perlu risau memikirkan makan dalam bermanasik ini.

"Alhamdulillah, sejak kajian haji dan umrah ini dilakukan di Masjid Syekh Madinah ini sejak beberapa waktu lalu, hingga saat ini belum pernah absen," ulas Ali Bakri Tuanku Khalifah.

Jemaah calon haji tidak hanya dari Ulakan Tapakis dan sekitarnya. Tetapi juga datang dari Bukittinggi, Tanah Datar dan daerah lainnya.

Kedepan, kata Ali Bakri Tuanku Khalifah, KBIHU Masjid Syekh Madinah ini akan dikembangkannya di komplek masjid tersebut.

Mengingat nama besar Syekh Madinah yang merupakan guru pertama Syekh Burhanuddin, sebelum mengaji ke Aceh dengan Syekh Abdurrauf as-Singkili.

"Yang berangkat haji tahun ini ada 41 jemaah calon haji yang tergabung di KBIHU Al-Anshar ini," ulas dia.

Dengan aktifnya kajian haji dan umrah di masjid ini, Ali Bakri Tuanku Khalifah bersama kawan-kawannya telah berhasil menjadikan masjid itu aktif 24 jam.

Tidak setiap shalat Jumat saja. Melainkan tiap waktu shalat aktif berjamaah, tiap minggu ada kajian rutin, ada wirid yang terjadwal dengan baik.

Yang tidak kalah penting, adalah masjid ini menjadi pusat kajian dan pusat ibadah, pusat anak-anak kampung mengaji, dan sesekali dibuka dan digelar kajian kitab kuning.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Halo Lokal Selengkapnya
Lihat Halo Lokal Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun