Gerakan sosial Syauqi pasca Pemilu terasa sekali mengejutkan. Gerakan yang dijadikannya sebagai ungkapan rasa syukur kepada Yang Maha Kuasa, dan terima kasih pada masyarakat.
Terutama di tiga masjid di dua nagari di Kabupaten Padang Pariaman, Jumat 2 Maret 2024 lalu, Caleg DPRD Sumatera Barat Partai NasDem nomor urut lima ini melakukan gerakan sosial kemasyarakatan.
Sembilan ratus nasi bungkus dan uang Rp3 juta untuk tiga masjid. Yakni Masjid Raya Pakandangan, Masjid Raya Lubuk Pandan dan Masjid Taqwa Muhammadiyah Pakandangan. Masing-masing masjid dialokasikan 300 nasi bungkus untuk makan siang jemaah dan masyarakat.
Menurut Syauqi, kegiatan yang dinamakannya dengan "Jumat Berkah" ini, adalah bagian dari apresiasi dan terima kasih dia pada masyarakat Pakandangan dan Lubuk Pandan yang sudah memilih dia dalam Pemilu 14 Februari lalu.
Apa Syauqi Caleg yang berhasil duduk di dewan? Tidak. KPU sudah selesai pleno rekapitulasi suara. NasDem dapat satu kursi DPRD Sumbar di Dapil II, Padang Pariaman dan Kota Pariaman itu.
Terlihat dan diketahui orang banyak, satu kursi itu belum milik Syauqi. Tapi milik Caleg lain, rekan dia yang sedikit lebih tinggi suaranya dari Syauqi.
Syauqi, pemilik Kampoeng Roti Bandung dan Kampoeng Susu Lembang ini dalam pencoblosan mendapatkan 5.200 lebih suara.
Tapi, setelah Pemilu dan setelah rekapitulasi suara, tim pemenangan Syauqi banyak yang sedih dan menangis. Syauqi sendiri yang tidak menangis melihat dan menyaksikan hasil akhir dari Pemilu itu sendiri.
Pun ketika Jumat berkah di tiga masjid tersebut, masyarakat banyak yang merasa terharu.
"Kalah saja dalam pemilu, begitu tinggi penghargaan Syauqi pada masyarakat. Orang yang sudah menang dan meraih kursi dalam Pemilu, belum pernah melakukan hal seperti ini".