Mohon tunggu...
MOHAMMAD TSAQQOFUNNAY
MOHAMMAD TSAQQOFUNNAY Mohon Tunggu... Mahasiswa - DESAINER

DESAINER

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mental Health Anak di Keluarga Broken Home

19 April 2023   14:09 Diperbarui: 19 April 2023   14:12 424
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

tidak ada jalan keluar dan mencari cara untuk meredakan rasa sakit yang mereka alami.

Dalam mengatasi self-harm pada anak perempuan yang hidup di keluarga broken home, penting untuk memperhatikan faktor penyebab yang mendasarinya. Beberapa cara yang dapat dilakukan untuk membantu anak perempuan tersebut adalah:

Memberikan dukungan emosional dan sosial

Dukungan emosional dan sosial dari keluarga, teman, atau tenaga profesional dapat membantu mengurangi perasaan kesepian dan terisolasi yang dirasakan oleh anak perempuan. Dengan memiliki orang yang dapat mereka percayai dan membagikan perasaan mereka, anak perempuan dapat merasa lebih tenang dan merasa dihargai.

Mendorong anak perempuan untuk mencari bantuan profesional

Mencari bantuan profesional seperti psikolog atau terapis dapat membantu anak perempuan mengatasi kondisi mental seperti kecemasan dan depresi yang mendasari perilaku self-harm mereka. Terapis dapat membantu anak perempuan memahami penyebab self-harm mereka dan memberikan strategi untuk mengatasi perasaan tersebut.

Mengajarkan teknik pengelolaan stres

Teknik pengelolaan stres seperti meditasi, yoga, atau latihan pernapasan dapat membantu anak perempuan mengurangi perasaan stres dan kecemasan yang mungkin memicu perilaku self-harm. Selain itu, olahraga juga dapat membantu mengurangi stres dan meningkatkan kesehatan mental secara keseluruhan.

Menghindari trigger atau pemicu self-harm

Menghindari situasi atau hal-hal yang dapat memicu perilaku self-harm juga dapat membantu anak perempuan mengurangi keinginan untuk melukai diri sendiri. Misalnya, menghindari konflik atau interaksi dengan orang-orang yang membuat mereka merasa tidak aman atau terganggu.

Menemukan kegiatan yang menyenangkan dan positif

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun