Mohon tunggu...
Tsania FitrialinPutri
Tsania FitrialinPutri Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa Ilmu Komunikasi

Mahasiswa UIN Sunan Kalijaga Prodi Ilmu Komunikasi 21107030124

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

7 Tips Menjadi Orang Sabar

29 Mei 2022   08:44 Diperbarui: 29 Mei 2022   08:46 168
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dalam sehari berapa kali Anda menghadapi kesulitan gangguan atau sesuatu yang terjadi sesuai ekspektasi? Jika bisa menghadapinya tanpa marah dan berkapasitas untuk menerimanya itulah yang disebut orang sabar tentu mengaplikasikannya di dunia nyata tak akan semudah menuliskannya namun jika sudah terlatih akan membuat segala aspek kehidupan menjadi lebih baik.

Tujuan menjadi orang sabar bukan hanya mengelola emosi dengan lebih baik saja. Lebih jauh lagi orang sabar bisa memelihara hubungan dengan orang lain, karir dan kesuksesannya lebih baik. Namun perlu waktu dan usaha keras untuk bisa menjadi orang sabar. Untuk berlatih menjadi orang sabar beberapa hal ini bisa diasah.

Yang pertama, pahami bahwa rasa marah itu bagai candu otak manusia berkembang dengan memprioritaskan perlindungan diri, baik secara fisik maupun emosional. Jadi, langkah pertama untuk menjadi orang sabar adalah pahami bahwa emosi-emosi negatif yang bertentangan dengan rasa sabar seperti marah, kesal, tersinggung, menyalakan orang lain, dan banyak lagi itu akan membuat orang kecanduan. Lihat saja bagaimana orang yang terbiasa menyalahkan orang lain akan terus-menerus melakukan sikap itu. Ada hal yang tidak sesuai dengan harapannya langsung emosi negatif mengambil alih responsnya. Setiap orang punya potensi menjadi sosok seperti ini pahami saja bahwa ini bisa menjadi kebiasaan yang adiktif.

Yang kedua, Ingat hidup ini singkat semua orang menumpang hidup di dunia ini untuk sementara. Ketika semua hal terasa salah ingat bahwa hidup ini singkat untuk diisi dengan emosi-emosi negative. Dengan memahami hal ini seseorang akan lebih memprioritaskan apa yang perlu dilakukan atau dipikirkan bukan yang tidak bermanfaat. Perspektif ini membantu seseorang untuk tidak membesar-besarkan hal kecil yang terjadi tak sesuai harapan.

Yang ketiga, kenali sinyal dari tubuh. Validasi emosi dan kenali sinyal dari tubuh setiap kali emosi negatif yang bertentangan dengan sifat sabar muncul. Jangan langsung mengalokasikan seluruh pikiran dan tenaga untuk mencari solusinya tapi tanyakan juga bagaimana perasaan diri sendiri dengan fokus pada diri sendiri maka seseorang bisa mengenali emosinya dengan lebih baik. Cara ini juga menjaga agar seseorang tidak menjadi sosok yang tak bisa mengendalikan temperamen dan emosi dalam dirinya.

Yang keempat, tetap ambil sisi positif. Seberapa mengganggunya situasi yang tengah terjadi tetap ambil sisi positif dari kondisi itu. Memang tidak mudah terlebih ketika pikiran sudah didominasi emosi negative. Namun orang sabar selalu bisa mengambil celah sekecil apapun untuk meresapi bahwa ini adalah situasi yang terbaik. Contohnya ketika sedang menunggu orang yang sudah 30 menit terlambat datang ke meeting memang bukan hal yang baik membuat orang lain menunggu. Namun orang sabar akan melihat dari perspektif yang berbeda seperti mungkin saja rekannya datang terlambat justru bisa selamat karena kendaraan yang seharusnya ditumpanginya 30 menit lalu mengalami kecelakaan.

Yang Kelima, relaksasi. Relaksasi dan bernafas dengan tenang juga bisa membantu seseorang menjadi lebih sabar ketika situasi tidak menyenangkan terjadi padanya. Pada tiap tarikan nafas serap semua energi positif di sekitar. Saat menghembuskan nafas ruang energi negatif yang bersemayam dalam tubuh cara ini bisa dilakukan ketika merasa sangat marah dan bagaikan ingin meledak ketimbang marah dan justru menyesali apa yang terlontar saat didominasi emosi. Lebih baik coba berlatih relaksasi dan pernapasan. Alternatifnya tinggalkan situasi atau orang yang membuat emosi dan cari distraksi lain.

Yang keenam, kelola ekspektasi mengelola ekspektasi dan kekecewaan.  Rupanya juga merupakan jalan menjadi orang sabar. Jangan berharap segala sesuatu berjalan dengan sempurna karena hanya akan membuat diri sendiri rentan stress. Untuk itu pahami bahwa tidak semua hal akan berjalan sesuai rencana. Dengan demikian pikiran pun akan menjadi lebih lapang dada menerima apa yang terjadi.

Yang ketujuh, berani menantang pemicu ketidaksabaran. Jika benar-benar ingin berlatih secara nyata bagaimana menjadi orang sabar. Coba praktikkan pada kehidupan sehari-hari. Secara alami saat berada di supermarket orang akan memilih antrian kasir yang paling pendek. Namun jika ingin berlatih menjadi orang sabar lakukan hal sebaliknya hal ini bisa diaplikasikan pada banyak hal bukan hanya saat mengantri saja. Latihlah tubuh dan pikiran untuk terbiasa dengan situasi yang lebih lama demi beradaptasi menjadi orang sabar. Memang tidak mudah menjadi orang sabar terutama ketika situasi berjalan tidak sesuai harapan. Belajar untuk menjadi mindful atau sungguh-sungguh saat menjalani aktivitas seperti saat makan bisa menjadi cara melatih kesabaran juga. Ubah pola pikir selama ini yang masih mengharapkan segala sesuatu terjadi sesuai harapan diri sendiri lihat konteks lebih besar dengan perspektif positif sehingga dapat memaklumi situasi saat berjalan di luar harapan. Tak ada ruginya menjadi orang sabar semua hal pasti terasa sulit pada awalnya namun manfaatnya dalam jangka panjang tak akan terbantahkan.

Itulah beberapa tips menjadi orang sabar. Menjadi orang sabar tidak ada ruginya. Karena kesabaran akan mengajarkan agar tetap optimis menjalani kehidupan sehari-hari meskipun kegagalan sering kita, tetapi dengan bersabar rasa optimis akan tercipta dalam diri kita untuk meraih sebuah keberhasilan atau impian kita. Dengan kamu selalu berpikir dengan kepala dingin atau dengan bersabar maka, masalah mudah terselesaikan dengan bersabar juga bisa mendapat banyak bantuan dari orang lain. Kepribadian baik kalian akan menjadi positive vibes yang menciptakan suasana yang bikin tenang. Dengan menjadi panutan maka kamu pun akan bermanfaat bagi banyak orang.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun