Ketidak sengajaan timbul percintaan
Ku rasa sebuah judul klasik untuk kita
Yang ku tahu kala itu kita bertatapan
Ku tangkap wajah penuh kesegaran
Desah desuh angin membumbui kekaguman
Selalu itu yang kau ceritakan dulu
Duh... terlalu banyak kenangan
Yang tak dapat ku wakili lewat sajak ini
Lentera indah matamu
Tuturan klasikmu mengetuk hatiku
Mampukah kita bertekat
Sampai menuju akad?
Narasi yang telah tersisih ini
Ku akui namamu tertata rapi di jiwa ini
Terkadang aku bertanya pada rembulan
Mungkinkah Rama Shinta satu dalam pelaminan?
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!