Mohon tunggu...
Tsalis Nur Sholikhah
Tsalis Nur Sholikhah Mohon Tunggu... Wiraswasta - Penyuka tantangan, Ingin menjadi Setegar Batu Karang, dan banyak memberi manfaat untuk orang-orang.

Merupakan Lulusan Akuntansi FEB UAD yang saat ini menggeluti dunia entrepreneur. Selain menjalankan peran sebagai Mompreneur, saat ini sosok ibu muda dua anak ini tengah sibuk menjalankan perannya sebagai Sekretaris Pokdarwis Kalurahan Pleret.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Visitasi Lomba Pokdarwis Tingkat Kabupaten

19 Januari 2023   13:30 Diperbarui: 19 Januari 2023   13:36 101
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Pada hari ini Kamis, 19 Januari 2023 telah dilaksanakan Visitasi Lapangan Lomba Pokdarwis Tingkat Kabupaten Bantul Tahun 2023 di Gerbang Pleret. Untuk kedua kalinya Pokdarwis Pleret masuk tiga besar untuk seleksi ke Propinsi.

Kedatangan mereka di Gerbang Pleret disambut para pamong dan pengurus Pokdarwis serta rekan-rekan Desa Wisata. Visitasi diawali dengan penyambutan dari kesenian Gejug Lesung. Kemudian ditemani Lurah Pleret, Pamong dan Pengurus Pokdarwis, para juri dan tamu diajak berkeliling melihat fasilitas Gerbang Pleret, mulai dari kantor sekretariat pokdarwis, kios desapreneur, desaprima, bumkal dan kedai jamu.

Selesai berkeliling, penilaian dilanjutkan dengan sambutan dan pemaparan kegiatan oleh sekretaris Pokdarwis kemudian ditanggapi oleh para Juri. Pemaparan kegiatan selama satu tahun terakhir dipresentasikan di hadapan juri berikut dengan bukti otentik. Para Juri begitu antusias menanggapi presentasi Pokdarwis Pleret.

Lomba ini merupakan kali kedua yang diikuti Pokdarwis Pleret. Kelima juri masih sama yaitu dari dinas Pariwisata DiY, pelaku wisata, Puspar UGM, Media, dan Forkom Pokdarwis.

Dengan adanya lomba ini, tentunya masukkan dari para juri akan menjadi cambuk evaluasi oleh Pengurus Pokdarwis Pleret sehingga peran Pokdarwis bisa secara maksimal diimplementasikan ke masyarakat. Ada beberapa catatan penting yang disampaikan oleh para juri. Salah satu hal yang sama yang tahun lalu juga menajdi catatan dari juri adalah belum adanya RIPALKAL dari Kalurahan Pleret. Maka itu, pentingnya RIPALKAL ini harus segera disusun di pemerintahan untuk menjadi Masterplane Pariwisata Kalurahan.

Semoga, kejuaraan tidak membuat kita cepat berbangga diri namun justru tetap berbenah diri. Selain itu, masyarakat dapat merasakan dampaknya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun