Mohon tunggu...
Tsabita Budi Ilmawati
Tsabita Budi Ilmawati Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

ceria, semangat, dan penuh energi

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Bersosial Media

4 Juni 2022   23:02 Diperbarui: 4 Juni 2022   23:14 199
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sosial media atau biasa disebut juga sosmed adalah platform digital yang memfasilitasi penggunanya untuk saling berkomunikasi atau membagikan konten berupa tulisan, foto, video, dan merupakan platform digital yang menyediakan fasilitas untuk melakukan aktivitas sosial bagi setiap penggunanya (Wikipedia). Maka dari itu sosial media sudah menjadi kiblat duniawi di era digital seperti saat ini. Kita tidak bisa menghindar dari dunia persosmed-an. Dari yang awal mula tidak mengerti menjadi ahli dalam bersosial media. Didunia sosial media semua orang bisa berpendapat dan mencurahkan pendapatnya di kolom komentar atau di kolom postingan. Tidak semua yang ada di sosial media benar dan terbukti faktanya, banyak berita-berita palsu yang disiarkan tanpa memikirkan dampak apa yang akan ditimbulkan saat berita tersebut sudah disiarkan.

Lalu tokoh yang sangat berperan penting dalam dunia sosial media adalah Netizen, yang merupakan sebutan untuk warga internet yang selalu aktif berkomentar dan sedang marak diperbincangkan. Mengapa demikian? Karena netizen tidak hanya satu atau dua orang saja, melainkan ratus ribuan bahkan jutaan orang dengan pemikiran yang berbeda-beda. Setiap ada berita yang viral atau trending pasti netizen berbondong-bondong untuk ikut berkomentar, tidak peduli itu komentar benar maupun salah juga tidak peduli apakah komentar yang akan diberikan itu memberi motivasi atau malah menjatuhkan.

Banyak kasus bahwa seseorang yang sedang viral hampir putus asa dengan hidupnya karena lebih banyak komentar menusuk daripada komentar membangun dari netizen. Tetapi netizen tidak pernah mau disalahkan dan tidak mengakui bahwa yang dilakukan adalah salah , yang mereka tau hanyalah kepuasan berkomentar di sosial media. Itu salah satu hal negatif dari netizen. 

Tetapi dibalik itu ada banyak hal positif dari netizen salah satunya yaitu, kepekaan. Jika ada berita yang kurang mengenakkan netizen akan berbondong-bondong memberi semangat dan bantuan kepada yang membutuhkan, asalkan tidak ada provokator yang memberikan komentar buruk di kolom komentar tersebut. Karena sejatinya netizen mudah dipengaruhi dengan hal-hal sepele tanpa fakta yang valid.

Selain itu di dunia sosial media banyak orang yang mendapatkan teman dengan cara mutualan atau saling berinteraksi atau juga saling follow satu sama lain dengan tujuan ingin lebih dekat lagi. Banyak pilihan aplikasi sosial media yang bisa digunakan untuk berinteraksi seperti Instagram, Line, WhatsApp, Telegram, TikTok, dan masih banyak lagi. Netizen biasanya menyebut teman sosial media adalah teman virtual. Selain mendapat teman virtual hal lain yang didapat dari bersosial media adalah mendapatkan relasi dari teman virtual tersebut, tidak hanya teman virtual dari dalam negeri saja bahkan bisa mendapat teman virtual hingga luar negeri. Hal ini menjadi hype saat terjadinya Covid-19 (corona) menyerang seluruh negara di dunia.

Netizen harus bijak dalam menggunakan sosial media. Karena jika melakukan hal baik maka hal baik pula yang menghampiri, namun jika berbuat hal buruk maka akan ada hal buruk juga yang menghampiri. Semua bergantung pada perlakuan masing-masing individu dalam bersosial media.

Semoga netizen Indonesia senantiasa bijak dalam menggunakan sosial media.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun