Sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dapat menyerap tenaga kerja yang cukup besar dan memberikan peluang bagi UMKM untuk berkembang dan bersaing dengan perusahaan yang lebih besar yang padat modal (capital intensive). Eksistensi UMKM tidak perlu diragukan lagi karena terbukti mampu bertahan dan menjadi penggerak roda perekonomian, khususnya pasca krisis ekonomi. UMKM, di sisi lain, menghadapi banyak tantangan, termasuk modal kerja yang terbatas, kurangnya sumber daya manusia, dan kurangnya pengetahuan ilmiah dan teknologi.
Tantangan yang dihadapi oleh para pelaku UMKM akan terus terjadi seiring dengan berkembangnya zaman, dengan media teknologi yang semakin berkembang maka para UMKM diwajibkan agar peka terhadap teknologi dan informasi yang berkembang.
Era Pasar Bebas ASEAN telah berlangsung sejak tahun 2015, hal inilah yang merupakan salah satu alasan bagi pelaku UMKM untuk semakin berinovasi dalam memajukan usaha mereka. Kecanggihan teknologi menjadi salah satu peluang bagi para pelaku UMKM untuk mengembangkan usaha di tengah persaingan tak terlihat yang ada di dunia digital. Selain itu, adanya era 4.0 menyebabkan hadirnya bentuk promosi baru yaitu dengan digital marketing. Tren digital marketing dapat dijadikan kesempatan bagi UMKM untuk menyambut adanya era industri 4.0. Saat ini masyarakat banyak meminati digital marketing untuk mendukung berbagai kegiatan salah satunya untuk media pemasaran
Digital marketing adalah suatu alat untuk mempromosikan produk mereka yang memanfaatkan media internet (Susanto et al., 2020). Platform yang sering digunakan dalam digital marketing adalah media sosial atau jejaring sosial. Jejaring sosial yang tersedia terkadang memiliki karakteristik yang berbeda. Ada yang sifatnya untuk pertemanan seperti Facebook, Path, Instagram, dan Twitter, ada pula yang khusus untuk mencari dan membangun relasi seperti yang ditawarkan Linkedin. Selain itu tersedia pula media yang lebih pribadi seperti electronic mail (e-mail) dan pesan teks. Search engine seperti Google dan Yahoo pun dan diberdayakan.
Salah satu keuntungan menggunakan Digitial Marketing adalah untuk memperkenalkan dan memasarkan produk atau jasa. Dari sisi peningkatan keuntungan operasional, pemasaran online sangat menjanjikan dari segi finansial. Pemerintah Indonesia berupaya memerangi pengangguran dan kemiskinan dengan memberdayakan dan mengembangkan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
Sejalan dengan hal tersebut penelitian oleh (Pradiani, 2018) menyatakan bahwa digital marketing mampu menaikan volume penjualan secara signifikan dari pendapatan perbulan, karena hal tersebut maka digital marketing dipandang sebagai alat yang paling baik, efektif, dan efisien untuk dimanfaatkan sebagai media promosi.
Beberapa cara yang dilakukan oleh UMKM di dalam melakukan pemanfaatan Digital marketing untuk keberlangsungan bisnis yang jalankan, yaitu :1. Memanfaatkan media sosial
Dengan media teknologi yang semakin berkembang maka para UMKM diwajibkan agar peka terhadap teknologi dan informasi yang berkembang. Para pelaku UMKM dapat menggunakan internet, website untuk memperkenalkan produk yang mereka miliki agar dikenal oleh masyarakat disegala penjuru dunia. Mereka juga harus mampu bersaing dengan kompetitor yang lainnya melalui marketplace agar mempermudah komsumen dalam membeli produk yang ditawarkan sehingga produk bisa menuju Go internasional. Sekarang para pelaku UMKM tidak hanya menjual produk secara offline saja karena jangkauannya hanya sedikit, dengan adanya media teknologi yang semakin berkembang harus melakukan penjualan produk secara online juga agar pengsa pasar yang dihasilkan semakin luas.
2. Melakukan Promosi Digital
Promosi digital oleh pelaku UMKM dapat dilakukan dengan menggunakan akun media sosial seperti WhatApp, Facebook, Instagram. Banyak pelaku UMKM yang ada di Kota Medan melakukan promosi dengan berkolaborasi menggunakan aplikasi Gofood dan shopefood, jadi dengan melakukan pembelikan menggunakan Go food atau shopeefood dapat diberikan promo yang menarik.
Konsumen masa kini yang sebagian besar merupakan kaum milenial berada pada posisi ingin dilayani secara totalitas, mereka menginginkan di era digitalisasi segala hal yang mereka lakukan dapat dijalankan tanpa harus bertatap muka. Tentunya ini adalah perubahan yang harus segera diadaptasi dan diimplementasikan oleh para pelaku UMKM di setiap daerah.
Sehingga urgensi digital marketing bagi peningkatan UMKM adalah Dengan semakin berkembangnya dunia digital juga memicu perkembangan dunia UMKM. Terlihat dengan semakin menjamurnya usaha-usaha UMKM, baik itu usaha makanan & minuman, pakaian, hobby, dan lain-lain. Digital marketing bukan hanya berfokus pada satu jenis usaha, tetapi juga dapat digunakan untuk berbagai jenis usaha.
Perkembangan jenis usaha akan semakin bervariasi mengingat akses internet yang semakin mudah, kebutuhan masyarakat yang semakin beragam, dan tentu saja hadirnya platform-platform media digital yang semakin memudahkan baik itu pelaku UMKM maupun konsumen itu sendiri. Keberadaan digital marketing erat kaitannya dengan platform atau aplikasi media digital. Tentunya hal ini untuk memudahkan pelaku UMKM dalam mempromosikan barangnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H