Mohon tunggu...
Tri Wibowo Cahyadien
Tri Wibowo Cahyadien Mohon Tunggu... Guru - Guru bidang studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan

Minat dalam bidang sosial, sejarah, politik, psikologi, pendidikan, pemerintahan dan politik.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Bofman Part 15, Refleksi Apresiasi dalam Karya Seni

9 Oktober 2024   11:48 Diperbarui: 9 Oktober 2024   11:51 401
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Balik ke kelas dalam keadaan peluh berkeringat. Saya pernah berujar dalam diri saya, saya membenci mereka. Hingga di satu titik, saya melihat bagaimana performa mereka saat mengikuti perlombaan olahraga, sungguh luar biasa. Batin kecil saya lalu berbicara : "apakah saya bisa? apakah yang dilakukan mereka salah? Sampai kapan menilai hidup dengan aktivitas akademik di dalam ruangan? Bukankah Tuhan juga menciptakan mereka dengan kelebihan -- kelebihan?"

Lambat laun, pandangan saya berubah tentang mereka. Saya berbisik: "mereka patut diapresiasi". Akhirnya,  saya pun membuka diri. Lebih mentolerir aktivitas mereka serta memperbanyak apresiasi terhadap mereka. Ya tentunya juga dengan memberikan pemahaman terhadap mereka, bahwa mereka juga perlu mengembangkan hidup yang berimbang.

sumber gambar : infopensi
sumber gambar : infopensi

Perasaan saya terus diusik: "emang lo bisa apa? Ngajar doang kan? Lo ga bisa kan kayak gitu?" Akhirnya saya berada dalam titik dimana saya berprinsip bahwa peserta didik memiliki kelebihan masing -- masing yang patut didukung, diiringi dengan apresiasi. Jujur, acapkali prestasi non akademik adalah prestasi anak tiri yang selalu dikesampingkan untuk memperoleh apresiasi. Kini, diruang itulah saya berdiri, untuk mengapresiasi prestasi peserta didik saya di bidang non akademik. Di sisi lain, saya pun juga tidak menutup mata dengan prestasi akademik , semuanya patut diapresasi dan diperjuangkan, namun kadang apresiasinya kurang proporsional.

Guys, ada perasaan senang dan menyenangkan ketika hadir di tengah -- tengah kalian. Terkadang menjadi kawan, terkadang menjadi lawan. Entah perasaan berasa awet muda atau apa. Yang jelas, saya yakin ini dunia saya. Dunia yang akan saya jalani sampai saya melihat kalian menjadi apa dan bagaimana. Sampai melihat kalian menjadi besar dari batu pijakan yang pernah kita tata bersama.

sumber gambar : infopensi
sumber gambar : infopensi

Terima kasih semuanya, saya selalu belajar banyak dari kalian. Kalian adalah angkatan terbaik dari angkatan terbaik lainnya. Karena angkatan terbaik selalu hadir memberikan warnanya, ceritanya dan kisahnya. Saya selalu bangga menjadi bagian dari itu semua dan akan saya ceritakan jika saya memiliki kesempatan dengan siapa pun orang yang siap mendengar.

BERSAMBUNG....

 Pondok Pinang

10.04 AM

8 Oktober 2024

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun