Mohon tunggu...
Tri Wahyuningsih
Tri Wahyuningsih Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Psikologi Universitas Diponegoro

-

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Tim II KKN UNDIP Berupaya Menyemai Semangat Beragama Melalui Pemberian Media Pembelajaran Pada TPQ

14 Agustus 2023   18:23 Diperbarui: 14 Agustus 2023   18:31 137
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pemalang (30/7/2023),  Beberapa studi menunjukkan bahwa mengaji memiliki dampak positif pada kesejahteraan psikologis individu. Aktivitas ini diyakini mampu memberikan ketenangan pikiran dan meningkatkan rasa hubungan dengan Tuhan. Bahkan, beberapa lembaga pendidikan telah memasukkan pelajaran agama dalam kurikulumnya untuk memastikan bahwa semangat beragama dan nilai-nilai moral dapat ditanamkan sejak dini. Pribadi dibentuk dari lingkungan, begitu pula dengan Dusun Buaran yang dikenal sebagai dusun santrinya Desa Kaligelang. Kereligiusan tersebut terlihat dari banyaknya TPQ, Madrasah, dan kegiatan-kegiatan berbau keagamaan yang sangat kental. Salah satu TPQ yang ada yaitu TPQ Mushola At-Taqwa. Dalam TPQ ini dibentuk beberapa kelompok meliputi prajilid, jilid 1, jilid 2, jilid 3, jilid 4, jilid 5, jilid 6, juz amma, dan hingga alquran. Target dari diadakannya program ini adalah kelompok prajilid.

Anak-anak yang tergabung dalam kelompok prajilid rata-rata berada pada usia 2-5 tahun. Belum adanya media pembelajaran yang sesuai kelompok prajilid menjadikan mereka memerlukan waktu yang lama untuk sekadar menghapal dan membedakan huruf-huruf hijaiyah. 

Berangkat dari permasalahan tersebut, Mahasiswa UNDIP memikirkan program yang sesuai yaitu dengan pembuatan dan pemberian media pembelajaran berupa Buku Mewarnai Huruf Hijaiyah. Buku mewarnai dipilih dengan pertimbangan bahwasanya mewarnai memiliki banyak manfaat, antara lain: mengekspresikan diri anak, mengenalkan perbedaan warna pada anak, meningkatkan konsentrasi anak, mengembangkan kemampuan motorik anak, melatih kesabaran anak, dan merangsang kreativitas anak sejak dini.

Gambar 2. Penyerahan secara simbolis Buku Mewarnai ABATA kepada ustadzah di TPQ  Mushola At-Taqwa (Dok. pribadi)
Gambar 2. Penyerahan secara simbolis Buku Mewarnai ABATA kepada ustadzah di TPQ  Mushola At-Taqwa (Dok. pribadi)

Program dilaksanakan pada Minggu, 30 Juli 2023 di TPQ Mushola At-Taqwa Dusun Buaran Desa Kaligelang  yang  dihadiri oleh kelompok anak prajilid berjumlah kurang  lebih 15 anak, wali murid, dan satu orang ustadzah pengampu TPQ . Program dimulai dengan kegiatan mengaji kemudian dilanjutkan dengan pemberian media pembelajaran berupa buku mewarnai huruf hijaiyah ABATA dan pensil warnanya. Diakhir sesi dilakukan juga pengarahan oleh Mahasiswa UNDIP kepada wali murid yang hadir untuk mendampingi dan mengarahkan anaknya dalam menggunakan media pembelajaran ini. Secara keseluruhan, anak-anak sangat antusias dengan media pembelajaran Buku Mewarnai ABATA serta wali murid mampu memahami arahan yang diberikan oleh Mahasiswa. 

Dari program ini, Mahasiswa UNDIP berharap media pembelajaran yang diberikan mampu menjadi media yang membantu anak prajilid TPQ Mushola At-Taqwa Dusun Buaran, Desa Kaligelang dalam menghapal dan memahami huruf hijaiyah serta dengan buku mewarnai ini pula diharapkan mampu menjadi stimulasi motorik anak mengingat usia anak prajilid TPQ Mushola At-Taqwa termasuk dalam usia balita. 

Penulis: Tri Wahyuningsih (Fakultas Psikologi)

DPL: 1. Dr. Dra. Susiana Purwantisari, M.Si. 2. Dr. Ars. Ir. Wijayanti, M. Eng. 3. Drs.  Dul Muid, M.Si., Akt.

Lokasi KKN: Desa Kaligelang, Kecamatan Taman,  Kabupaten Pemalang

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun