Mohon tunggu...
Tri Suci
Tri Suci Mohon Tunggu... Administrasi - Karyawan swasta

Single simply mom dengan dua anak yang menginjak usia remaja. Penyuka suasana hening dan tenang. Lebih suka gunung daripada pantai, tapi lebih memilih pantai daripada mall...

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Wing Hotel Kualanamu, Hotel ala Apartemen

12 September 2022   10:16 Diperbarui: 12 September 2022   10:49 1721
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Wings Hotel Kualanamu, Kamar Ala Apartment - Sejak Bandara Polonia Medan dipindahkan ke Deli Serdang dan secara drastis berubah menjadi Bandara yang megah, otomatis dunia penerbangan pun kian sibuk.  Demikian halnya dengan dunia pariwisata yang terus mengalami peningkatan. Hal ini membuat kebutuhan akomodasi pun ikut meningkat. 

Awal beroperasi, banyak keluhan dari masyarakat mengenai jarak yang teramat jauh dari pusat kota. Kemacetan dan kurangnya transportasi umum menyebabkan ongkos yang tinggi menjadi salah satu kendala pada saat itu. Seiring berjalannya waktu, masyarakat pun telah terbiasa. Transportasi perlahan-lahan sudah semakin lengkap dari dan menuju bandara dengan tarif yang disesuaikan. 

Kualanamu di Kabupaten Deli Serdang yang dahulu merupakan lahan perkebunan dengan peradapan yang kurang diperhitungkan, kini berubah menjadi daerah yang maju dengan akses yang baik juga fasilitas penunjang yang lengkap. 

Jalanan aspal dua arah yang mulus dan lebar, penerangan yang cukup serta banyak berdiri bangunan-bangunan baru dengan berbagai fungsi sebagai pelengkap akomodasi seperti restoran, berbagai macam mini market, toko oleh-oleh, toko sovenir, SPBU kini sudah sangat mudah ditemukan. Bahkan akses menuju desa sekitarnya pun telah dibuka yang tentu saja mempermudah mobilitas masyarakat sekitar.

Menariknya, keresahan akan jarak bandara ke pusat kota yang jauh membuat dunia perhotelan di sekitar Bandara Kualanamu ikut berpartisipasi menyediakan akomodasi. Enam tahun terakhir, sudah ada sekitar 6 hotel baru yang muncul. Tentu saja sangat membantu untuk penumpang pesawat transit atau mempermudah mereka yang rumahnya berada jauh dari bandara. 

Wing Hotel Kualanamu

Dokpri
Dokpri

Salah satu dari mereka adalah Wing Hotel. Hanya 10 menit dari bandara, berada di Jalan Arteri Kualanamu No 9 tepatnya di wilayah Komplek HUB Transit Kualanamu. Jadi mungkin tujuannya memang menyasar penumpang pesawat yang transit. Hotel ini bersebelahan dengan The Crew Hotel. Keduanya hanya dipisahkan oleh sebuah koridor. Kurang tahu apakah mereka ini ada hubungan saudara atau kebetulan menjadi tetangga sekomplek.

Dalam komplek kecil ini, fasilitas primer tersedia dengan lengkap. Mulai dari rumah makan padang, rumah makan cepat saji, segala kafe, toko oleh-oleh, souvenir, mini market dan museum 3D pun ada. Dengan kata lain, tamu yang menginap ngga akan bingung kalau kelaparan atau jadi gabut di kamar. Salah satu kafe bahkan terkoneksi langsung dengan area lobby. 

Dokpri
Dokpri

Karena dibuka untuk umum, komplek ini bahkan hampir tak pernah sepi. Kalau pagi, terlebih diakhir pekan, banyak warga berdatangan untuk sekedar olah raga di taman sekitar hotel. Jalan yang lebar berpavingblok juga bisa digunakan untuk jogging dan bersepeda. Bahkan klub motor atau mobil juga sering kopdar disini. Malamnya, kafe-kafe pun ikut menjamu warga yang ingin bersantai dengan live music. 

Related Post: Cerita Random Jalan Pagi

Wing Hotel menjadi salah satu akomodasi yang menyediakan kebutuhan tamu, utamanya penumpang pesawat yang transit. Mereka menyediakan fasilitas antar jemput tamu dari dan ke bandara. Wing juga bekerjasama dengan beberapa maskapai untuk kebutuhan menginap para kru pesawat. 

Kamar Semi Apartemen

Hotel yang sudah mengantongi sertifikat CHSE ini menyediakan total 181 kamar dengan tipe kamar suite, deluxe dan superior. Awalnya Wing Hotel ini memang dibangun untuk apartemen tapi kemudian oleh si pemilik dialihfungsikan menjadi hotel. Seketika penasaran saya terjawab tatkala melihat desain kamar yang lebih mirip apartemen. 

Dokpri
Dokpri
Dokpri
Dokpri

Selain toilet, kasur dan sofa, di dalam kamar ini tersedia semacam kitchen set mini sederhana dengan wastafel dan kulkas besar 2 pintu. Tinggal nambah kompor dan wajan aja udah deh, langsung masak indomi soto medan. Tapi tenang saja, mereka tetap menyediakan komplimen lengkap standar hotel bintang 3 tentunya. Seperti teh kopi, gelas dan pemanas air juga perlengkapan mandi termasuk pengering rambut. 

Tapi di toilet, kurang media untuk menaruh berbagai perlengkapan. Hanya memanfaatkan tepian dinding yang dibuat sedikit berlebih, berujung barang-barangpun rawan jatuh. Sementara di dalam kamar tidak disediakan cermin sama sekali. Kalau mau dandan ya terpaksa mengandalkan cermin di toilet. 

Secara keseluruhan, kenyamanan kamar sangat terjaga dengan kamar yang bersih dan penataan yang apik. Penerangan yang cukup bagus baik itu cahaya dari lampu LED atau cahaya matahari di siang hari dari jendela kamar yang lebar. Pendingin ruangan juga berfungsi dengan baik begitu juga WIFI dan saluran TV kabel meski chanelnya ngga terlalu banyak. 

Related Post: Gunung Tangkuban Perahu dari Moscato Hotel

Dokpri
Dokpri
Dokpri
Dokpri

Fasilitas penunjang lainnya seperti antar jemput tamu dari dan ke bandara, aula dan ruang meeting berkapasitas 200pax, ruang gym dan spa, karaoke, laundry serta musolah, area parkir yang luas dan parkir menginap bagi pengunjung di luar tamu hotel juga tersedia.  Sayangnya ngga ada kolam renang, jadi untuk staycation bareng anak akan sedikit kurang komplit. 

Related Post: Cerita Staycation di Thong's Inn

Restaurant Outdoor

Melalui lobi yang di dalamnya ada mesin ATM dari beberapa bank, kemudian melewati aula / hall lalu keluar melalui pintu kaca berbelok ke kanan sampailah pada sebuah koridor  yang luas. Koridor pembatas yang panjang antara Hotel Wing dan Hotel The Crew ini setengahnya dijadikan retoran. 

Ada sisi baiknya karena sambil sarapan, sambil cuci mata liat mbak-mbak pramugari yang cantik-cantik atau pilot yang gagah, hehe ngga deng.  Cuci mata dengan pemandangan indah taman hotel dan bisa menghirup udara segar pagi hari. Sisi buruknya tidak ada ruang khusus bagi perokok. Campur aduk jadi satu. Kasian yang bawa anak kecil, kan. Syukur-syukur perokoknya tau diri mau pindah ke tempat yang lain. 

Related Post: Kopi Nako, Tempat Nongkrong di Bogor

Sajian yang beragam menambah kesan tersendiri saat bersantap di sini. Menu utama dengan pilihan nasi goreng atau nasi putih beserta lauk pauk yang bervariasi. Tak lupa disediakan kerupuknya. Di outlet lain, petugas sibuk memasak omelet dan gorengan risol pesanan tamu. Di bagian depan, outlet hidangan pencuci mulut seperti kue-kue basah dan buah. 

Hari itu, satu klub sepeda yang terdiri dari beberapa anggota ikut sarapan pagi disini. Jadi sepertinya mereka juga menyediakan sarapan untuk pengunjung dari luar yang sudah melakukan pemesanan sebelumnya. Ini sih tebakan saya aja, ya... 

Dokpri
Dokpri
Dokpri
Dokpri

Di depan hotel, ada sebuah taman dengan padang rumput yang cukup luas serta dikelilingi aneka tanaman hias dan bunga. Sekitar taman ini sangat cocok untuk olah raga pagi, peregangan otot, joging atau sekedar jalan santai berkeliling dan menghirup udara pagi.  

Mengingat lokasi ini masih jauh dari pusat kota dengan segala riuh, hiruk pikuk serta polusi yang menyertainya. Anak-anak pun akan bebas bermain dan berlari tentu saja sangat kids friendly. Disini, banyak bangunan dan spot yang cantik untuk latar foto. 

Sesuai dengan tagline-nya "Your comfort, We care", Wing Hotel dengan konsep transit ini berjalan baik sesuai dengan fungsinya. Tamu nyaman dengan pelayanan yang diberikan serta dengan fasilitas yang lengkap baik dari pihak hotel maupun dari luar.

Dokpri
Dokpri
Dokpri
Dokpri
Dokpri
Dokpri

Objek Wisata Terdekat

 

Kalau punya waktu lebih banyak, apalagi bagi tamu luar kota, ngga ada salahnya sempatkan  sebentar untuk menyambangi tempat-tempat wisata terdekat. Kabupaten Serdang Bedagai terkenal dengan wisata pantainya, loh. Kabupaten Deli Serdang dan Serdang Bedagai  ini berbatasan, jadi bisa ditempuh hanya sekitar 1 jam saja. 

Disini terdapat beberapa pantai yang cantik, seperti Pantai Bali Lestari yang mengusung konsep Bali lengkap dengan kain kotak-kotak dan Barongnya. Jadi yang belum pernah ke Bali, bolehlah latihan mantai disini, hehe. Konsep bali ini banyak diterapkan di berbagai objek wisata di Indonesia. Salah satunya sebuah restoran di Sentul yang keren abis dan baru saya tau setelah baca tulisan Mbak Shyntako. 

Selain Bali Lestari, ada Pantai Cemara Kembar, Pantai Sri Mersing, Pantai Cermin dll. Keseluruhannya berada pada satu garis pantai yang sama. Di pantai-pantai ini terkenal dengan sajian seafood segar yang mampu menggoyang lidah serta pertunjukan matahari terbenam yang menakjubkan. 

Related Post: Pantai Medan Rasa Bali

Dokpri
Dokpri

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun