kemerdekaan anak lain.
Keyakinan kelas/sekolah menjadi pondasi dalam menciptakan budaya
positif. Keyakinan kelas merupakan nilai-nilai universal yang diyakini bersama,
berasal dari dalam diri dan tanpa paksaan. Budaya positif diawali dengan
perubahan paradigma tentang teori kontrol, yaitu semua perilaku manusia
pasti mempunyai tujuan yang dilakukannya untuk memenuhi kebutuhan
dasarnya. Sehingga dengan adanya keyakinan kelas akan memotivasi siswa
secara intrinsik.
Sekolah mempunyai peran yang sangat penting dalam pembentukan
karakter siswa. Sehingga perlu adanya pemahaman dan upaya kolaboratif dari
seluruh warga sekolah untuk menciptakan budaya positif. Dalam hal ini, guru