Mohon tunggu...
Try Raharjo
Try Raharjo Mohon Tunggu... Foto/Videografer - Orang Republik

Subscribe ya dan like channel YouTube punyaku youtube.com/c/indonesiabagus

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Generasi Muda Harus Lebih Memahami Keris dari Berbagai Aspek

19 Januari 2024   05:57 Diperbarui: 20 Januari 2024   08:32 355
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Para pecinta keris yaitu KPH Dimas Sastronagoro, Iwan Semita, dan penulis (dari kiri ke kanan). | Dokpri

Keris sudah diakui oleh Unesco (PBB) sebagai karya agung warisan dunia sejak 2005, untuk itu generasi muda Indonesia semestinya mengenal keris lebih banyak lagi dengan berbagai aspeknya.

Terkait dengan upaya edukasi untuk lebih memperkenalkan keris kepada generasi muda dan sebagai upaya pemberdayaan ekonomi kreatif, Pusat Ekonomi Kreatif dan Pariwisata dari Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) bekerja sama dengan Pusat Budaya, Kearifan Lokal & Keagamaan serta sejumlah komunitas dan lembaga budaya di Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, baru-baru ini (16 Januari 2024) mengadakan pertemuan inisiasi untuk menggelar kegiatan bertajuk Keris Goes To Campus yang dihadiri pemerhati budaya dan pemangku kepentingan.

Pertemuan tersebut diadakan di Ruang Rapat LPPM Unsoed dengan dipimpin oleh Dr. Rahab, SE, M.Sc. selaku Ketua Pusat Ekonomi Kreatif dan Pariwisata LPPM Unsoed.

Dari pertemuan yang berlangsung akrab sejak sekitar pukul 10 pagi sampai sekitar pukul 12 siang itu terungkap banyak aspek yang terkandung pada keris di samping tentu aspek budaya. Satu di antaranya adalah aspek sosial ekonomi. Aspek tersebut harus terus digali untuk kebaikan dan kesejahteraan bangsa, khususnya sebagai bagian dari upaya bersama memperkuat sektor ekonomi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).

Keris Goes To Campus nantinya diharapkan dapat dimanfaatkan untuk memberikan edukasi kepada masyarakat khususnya kepada generasi muda di kampus sehingga memperoleh wawasan lebih luas mengenai keris dengan segala aspeknya melalui seminar, workshop, dsb.

"Keris yang selama ini lebih banyak dikaitkan dengan klenik akan sedikit digeser menjadi industri kreatif," kata Dr. Rahab SE, M.Sc. kepada peserta pertemuan. 

Berikut di bawah ini adalah cuplikan pernyataan Dr. Rahab SE. M.Sc. Ketua Pusat Ekonomi Kreatif dan Pariwisata LPPM Unsoed.

Oleh karena itu, pihak LPPM akan melibatkan para pengusaha sektor UMKM dengan antara lain memfasilitasi penyelenggaraan bazar selama event Keris Goes To Campus di lingkungan kampus Universitas Jenderal Soedirman.

Ketua LPPM Unsoed Prof. Dr. Ir. Elly Tugijanti MP, IPU, ASEAN Eng. yang hadir pada pertemuan tersebut pun memberikan sambutan dan apresiasinya terhadap rencana pelaksanaan kegiatan Keris Goes To Campus di Universitas Jenderal Soedirman, Purwokerto.

Ketua LPPM Unsoed Prof. Dr. Ir. Elly Tugijanti MP, IPU, ASEAN Eng. | Dokpri
Ketua LPPM Unsoed Prof. Dr. Ir. Elly Tugijanti MP, IPU, ASEAN Eng. | Dokpri
Untuk lebih jelasnya, berikut ini adalah video rekaman saat Ketua LPPM Unsoed Prof. Dr. Ir. Elly Tugijanti MP, IPU, ASEAN Eng. memberikan sambutannya.

Sukirlan Rejo Ketua Goramas (Gotong Royong Warga Banyumas) yang diundang untuk hadir pada kesempatan tersebut menyampaikan harapannya agar Keris Goes To Campus dapat menjadi semacam tambahan energi segar kepada pelaku UMKM dalam memperkuat sektor ekonomi dan pariwisata di daerah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun