Mohon tunggu...
Try Raharjo
Try Raharjo Mohon Tunggu... Foto/Videografer - Orang Republik

Subscribe ya dan like channel YouTube punyaku youtube.com/c/indonesiabagus

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Mengunjungi Taman Wisata Pendidikan Purbasari Pancuran Mas

12 Juni 2021   17:25 Diperbarui: 13 Juni 2021   13:39 932
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Penulis (kiri) saat mewawancarai Budi Setyawan Ketua Wongso Art.| Dokpri


Beberapa waktu yang lalu, saya sempat mengunjungi Taman Wisata Pendidikan Purbasari Pancuran Mas di Desa Purbayasa Kecamatan Padamara Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah.

Taman Wisata ini pernah meraih penghargaan juara pertama Abirawa Pariwisata Jawa Tengah pada tahun 2017 untuk kategori daya tarik wisata tingkat Provinsi Jawa Tengah yang dikelola oleh swasta.

Seperti disebutkan pada situs resmi Pemerintah Kabupaten Purbalingga Purbalinggakab.go.id penghargaan tersebut adalah bentuk apresiasi Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dalam menggerakkan industri pariwisata untuk mendongkrak perekonomian rakyat.

Ada banyak aspek penilaian untuk mendapatkan anugerah Abirawa Pariwisata Jawa Tengah yakni aspek manajemen, sarana dan prasarana, pemberdayaan masyarakat, penerapan Sapta Pesona, peningkatan jumlah pengunjung dan pembinaan dari pemerintah kabupaten setempat.

Bahkan, seperti disebutkan oleh IDNTimes tempat wisata ini pada tahun 2018 juga pernah meraih penghargaan Indonesia Sustainable Tourism Award (ISTA) untuk kategori tata kelola dari Kementerian Pariwisata RI.

Sebagai salah satu destinasi wisata yang menawarkan kesempatan rekreasi sekaligus edukasi bagi pengunjungnya, tempat ini memiliki slogan "Ayo, berwisata sambil belajar!" Di sini pengunjung tidak saja bisa berekreasi tapi juga sekaligus melakukan kegiatan yang edukatif. Kita bisa melihat aneka jenis ikan, unggas, burung dan kekayaan fauna yang hidup di Indonesia, menikmati wisata air, dll.

Salah satu jenis ikan yang menjadi koleksi kebanggaan Taman Wisata Pendidikan Purbasari Pancuran Mas adalah ikan raksasa Arapaima Gigas dari Sungai Amazon. Sampai saat ini ikan besar ini masih menjadi magnet tersendiri bagi Taman Rekreasi ini.

Berikut ini adalah video kunjungan saya didampingi Dede Setyawan petugas Taman Wisata Pendidikan Purbasari Pancuran Mas yang memperlihatkan beberapa wahana yang ada di tempat wisata tersebut.

 

Taman Wisata Pendidikan Purbasari Pancuran Mas diresmikan pada tahun 2001. Untuk warga masyarakat di wilayah eks-Karesidenan Banyumas yang meliputi Kabupaten Banyumas, Kabupaten Cilacap, Kabupaten Purbalingga dan Kabupaten Banjarnegara, tempat ini merupakan sarana kegiatan rekreasi dan pendidikan yang dapat memberikan nilai manfaat bagi daerahnya.

Destinasi wisata ini juga dapat dijadikan sebagai alternatif rekreasi mengisi liburan akhir pekan yang berkualitas untuk keluarga, berkumpul dan melakukan kegiatan bersama komunitas atau untuk melakukan studi wisata.

Bagi warga masyarakat di Kabupaten Purbalingga, objek wisata Taman Wisata Pendidikan Purbasari Pancuran Mas menjadi salah satu kebanggaan daerahnya. Pada masa pandemi seperti saat ini, pengelola memberlakukan protokol kesehatan secara ketat. Petugas dari Bhabinkamtibmas kepolisian setempat secara rutin mengunjungi objek wisata ini untuk membantu penegakan disiplin protokol kesehatan.

Penulis (pertama dari kiri), Kang Kirlan Ketua Goramas (pertama dari kanan), dan dua petugas Purbasari Pancuran Mas. | Dokpri
Penulis (pertama dari kiri), Kang Kirlan Ketua Goramas (pertama dari kanan), dan dua petugas Purbasari Pancuran Mas. | Dokpri

Wisatawan yang berekreasi di sini disuguhi beragam wahana bukan saja wahana wisata air, juga wahana wisata lainnya. Berikut ini beberapa wahana wisata yang tersedia.

1. River World
Wahana ini menyajikan koleksi aneka jenis ikan air tawar dari berbagai belahan dunia. Koleksinya sekitar 200 jenis ikan. Bagian ini banyak digunakan sebagai sarana belajar dan potensi riset bagi pelajar dan mahasiswa. Beberapa jenis ikan di dalamnya yaitu arapaima gigas, piranha, breek, dll.

2. Wisata Telaga
Pengunjung juga dapat menikmati wisata telaga dengan menggunakan sepeda air, perahu dayung, kano dan speed boat. Wahana ini telah diuji keamanannya serta dijaga oleh petugas keamanan yang terlatih.

3. Konservasi Rusa
Wisatawan dapat melihat indahnya pesona hewan rusa di Konservasi Rusa yang dikembangkan oleh pengelola.

4. Water Boom & Kolam Renang
Wahana ini memiliki banyak peminat. Tempatnya menyediakan aneka macam kolam renang yang aman untuk semua umur. Ada kolam untuk anak-anak, kolam renang untuk dewasa, serta Water Boom dengan panjang lintasan 70 meter. Di area ini pengelola juga menyediakan beberapa gazebo untuk pengunjung bersantai.

6. Planet Aquarium Toyoshuka
Aquarium Toyoshuka di Taman Wisata Pendidikan Purbasari Pancuran Mas menyuguhkan pesona aquarium seluas 25 meter x 15 meter dengan ketinggian sekitar 8 meter.

8. Istana Burung
Istana Burung menyuguhkan daya tarik unggas / burung lokal dan mancanegara. Lebih dari 75 jenis burung eksotis dan langka ada di sini seperti merak, elang bondol, burung onta, dll.

5. Diorama Satwa
Diorama satwa berisi satwa yang diawetkan, berasal dari koleksi taman yang telah mati karena sebab alamiah.

Beberapa satwa awetan yang dimiliki yaitu arapaima gigas, penyu berukuran besar, ikan buntal, berang-berang, musang, tupai pohon, biawak, dll. Di sini pelajar dan pengunjung lainnya dapat mengamati satwa-satwa tersebut dari jarak dekat sehingga pengamatan dapat dilakukan lebih detail.

7. Taman Bermain

Di sini tersedia berbagai macam arena bermain untuk anak-anak, seperti sepeda wisata, perosotan, jungkat-jungkit, ayunan, dll.

8. Pameran seni

Yang lebih menariknya lagi, di sini pengelola juga menyediakan tempat untuk para seniman menampilkan hasil karya seninya. 

Komunitas seniman Wongso Art yang memiliki anggota seniman dari Kabupaten Purbalingga, Banyumas, Cilacap, dan Banjarnegara yaitu Wongso Art berkesempatan untuk memajang hasil karya mereka di salah satu ruangan yang ada di destinasi wisata pendidikan Purbasari Pancuran Mas ini.

Ratusan karya seni lukis para seniman yang dipajang di sini berdampingan dengan karya seni lain berupa topeng, wayang, cenderamata, dll.

Budi Setyawan Ketua Wongso Art (kiri) dan Kang Kirlan Ketua Goramas (kanan). | Dokpri
Budi Setyawan Ketua Wongso Art (kiri) dan Kang Kirlan Ketua Goramas (kanan). | Dokpri

"Terima kasih kepada Bp. Junjung (H. Sarimun) yang telah menyediakan ruang untuk kaum seniman Banyumas Raya melakukan pajang karya. Animo masyarakat terhadap karya seni cukup besar, 27 buah lukisan kami sudah terjual di sini," kata Budi Setyawan Ketua Wongso Art, mewakili teman-teman komunitasnya saat saya temui di lokasi pameran lukisan pada 6 Juni 2021 yang lalu.

Penulis (kiri) saat mewawancarai Budi Setyawan Ketua Wongso Art.| Dokpri
Penulis (kiri) saat mewawancarai Budi Setyawan Ketua Wongso Art.| Dokpri

Berikut ini adalah video kunjungan saya yang memperlihatkan wahana burung raksasa di Taman Wisata Pendidikan Purbasari Pancuran Mas, beberapa wahana, sarana dan prasarana lainnya, memperlihatkan beberapa lukisan karya seniman di ruang pameran, dan wawancara saya dengan Ketua Wongso Art Budi Setyawan (Kang Buset).


Ada sejumlah fasilitas lain yang tersedia di sini, antara lain terapi ikan, kebun buah naga, bioskop 3 dimensi, homestay, masjid, musholla, dll. 

Sebagai sebuah objek wisata maka Taman Wisata Pendidikan Purbasari Pancuran Mas ini bisa dijadikan sebagai alternatif destinasi wisata yang baik untuk keluarga, komunitas, dan juga anak-anak sekolah.

Semoga tulisan ini bermanfaat menambah informasi objek wisata di Kabupaten Purbalingga.

Salam kebajikan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun