Mohon tunggu...
Penaku Laylie
Penaku Laylie Mohon Tunggu... Seniman - Content Creator Life

Ig @penaku.laylie I Malaikat Bumi I Tri Murti

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi: Embun Pagi

16 Agustus 2024   05:14 Diperbarui: 16 Agustus 2024   07:04 14
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Embun pagi menyapa. Membasahi bumi yang dingin & masih berkabut seperti adanya. 

Terjaga di waktu pagi. Menanti cahaya terang penuh harapan dari ufuk timur menyinari. 

Cahaya terang yang menyingkirkan hawa dingin yang melekat. Menghangatkan jiwa dan raga dipeluk rasa harap yang hangat. 

Menanti terbukanya gerbang kehidupan. Terbukanya lembaran hidup yang baru di sambut seluruh penghuni Semesta Alam. 

Suara alam bergemuruh. Bersuka-cita menyambut hidup dengan kesadaran penuh. 

Jiwa yang sunyi begitu berarti. Karena malam telah berganti pagi. Terimakasih Tuhan & Semesta Alam atas anugerah hidup yang masih Engkau beri. 

Ponorogo, Penaku Laylie
Jum'at, 16.08.24

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun