Buang air kecil merupakan peristiwa keluarnya urin pada alat pembuangan dari uretra sampai meatus air kecil keluar dari tubuh. Normalnya orang dewasa membuang air kecil sebanyak 7 kali dalam sehari. Namun ketika dewasa terkadang buang air kecil terus menerus menjadi sebuah hal yang tidak diinginkan karena bisa memberikan tanda-tanda adanya penyakit. Belum banyak yang menyadarinya karena masih mengira hal inilah adalah hal biasa saja yang terjadi pada seseorang yang sudah dewasa.
Beberapa permasalahan ini juga kerap dirasakan oleh orang dewasa menjelang lansia. Hal ini menandakan kekuatan fisik tubuh sudah tidak seperti dulu lagi. Untuk itu kenali penyakit penyebab buang air kecil secara menerus diantaranya:
a. Infeksi saluran kemih, biasanya penyebab buang air kecil secara menerus bahkan disertai rasa sakit. Hal ini dikarenakan kantung kemih yang terinfeksi tidak bisa bekerja secara maksimal untuk menampung urin dalam jumlah banyak.
b. Diabetes, hal ini dikarenakan penderita diabetes memiliki dorongan minuman yang tinggi akibat tingginya gula darah sehingga tubuh akan mengeluarkan cairan yang berlebih dan terkadang membawa darah dalam urin.
c. Gangguan kelenjar prostat, membuat penderita akan merasa sulit buang air kecil dan menjadikan adanya pembengkakan prostat menekan uretra sehingga menutup aliran urin.
d. Kandung kemih overaktif, ketika menderita OAB penderita akan merasakan desakan untuk membuang urin dan kandung kemih berkontraksi secara tidak normal sehingga peningkatan buang air kecil akan terus menerus selama seharian.
Selain beberapa penyebab penyakit diatas, ada juga ibu hamil yang mengalami kejadian ini. Hal ini dikarenakan rahim yang membesar karena pertumbuhan bayi dalam kandungan menekan kantung kemih dan membuat kantung kemih jadi lebih sempit sehingga akan membuat buang air kecil secara menerus. Buang air kecil terlalu sering kadang tidak disadari merupakan sebuah awal sebuah penyakit. Bahkan sudah beberapa dari penderita penyakit diatas mengalami hal ini.
Berikut adalah gejala yang membuat penderita harus segera ke dokter diantaranya:
1. Timbulnya rasa sakit atau tidak nyaman saat buang air kecil.
2. Adanya warna urin yang berbeda bahkan ikut serta dengan darah.
3. Kehilangan kemampuan untuk mengontrol kantung kemih atau incontinence urine.
