Sebenernya saya gak bisa buat puisi dan belum pernah buat sama sekali, tapi apa salahnya dicoba. Mencoba itu lebih baik daripada gak sama sekali. Apalagi buat ibu tercinta, rela deh meres otak. Puisi ini saya buat hanya ter-untuk Ibuku, yg tepatnya hari ini adalah tepat ulang tahunnya yang ke-52. Alhamdulillah di usianya ini, kami masih dapat bersamanya. Dan di ulang tahunnya ini kutuliskan sesuatu yang hanya coretan tangan ini. Belum ada yang bisa ku lakukan lebih dari ini. Mungkin juga masih terlalu buruk tuk dikatakan puisi. :)
Terimakasih ibu ,,,
Cinta kasihmu takkan pernah bisa lunas ku bayar,
Jutaan tetes keringat dan air matamu takkan bisa ku kembalikan
Maafkan aku ibu,
Atas segala tindakan konyolku
Kusering buatmu kesal
Ku telah lukiskan kerut di mukamu,
Namun,,,
Ibu harus tahu,
Kalau aku, Anakmu
Kan berusaha tuk buatmu tersenyum di hari tuamu,
Ibu pelita hidupku,
Tanpa Ibu Aku takkan ada di dunia ini,
Since I was born, until I closed my eyes
I’M ALWAYS LOVE YOU, MOM
Big hug:*
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H