Mohon tunggu...
Chi Trielia Cho
Chi Trielia Cho Mohon Tunggu... -

TULUS - IKLAS - SEMANGAT - YAKIN

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Ada Apa Dengan Wanita-Wanita Berpakaian Seksi di Mister Tukul Jalan-Jalan

24 November 2013   19:04 Diperbarui: 4 April 2017   17:52 40255
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Jika kita melihat tayangan “mister tukul jalan-jalan” yang menceritakan sebuah kondisi mistis di suatu tempat angker dimana di huni oleh mahluk-mahluk astral dan disitulah letak menariknya bagi sebagian orang karena manusia bisa berinteraksi dengan mahluk astral.

Terlepas dari semua itu ada yang menjadi pertanyaan saya belakangan ini. Kenapa saya sebutkan belakangan ini, karena sebelumnya tayangan ini saya lihat tidak menyuguhkan tontonan ‘wanita yang berpakaian seksi” . Meskipun ada sosok wanita di sana seperti halnya Citra, dimana dia berbusana sewajarnya, terlebih situasinya malam hari.

Tetapi berbeda halnya tayangan yang disuguhkan belakangan ini, mister tukul jalan-jalan selalu didampingi oleh wanita-wanita yang berpakaian seksi bahkan paranormalnya sendiri terkadang berpakaian menurut saya tidak pada tempatnya atau kurang tepat.

Kondisi malam hari, wanita-wanita ini terkadang menggunakan bahan transparan, celana yang sangat pendek. Logikanya malam kan dingin, dimana kebanyakan orang menggunakan pakaian yang bisa menghangatkan .

Apakah demi rating hal ini dilakukan …..?? dengan memunculkan wanita-wanita seksi dijadikan nilai tambah dalam tayangan ini untuk mendongkrak rating…??

Anehnya lagi, bukankah biasanya untuk bisa mengendalikan mahluk-mahluk astral ini dihadirkan tokoh-tokoh spiritual yang artinya sangat menjunjung nilai-nilai ajaran islam. Tetapi mereka malah dihadapkan dengan wanita-wanita seksi. Gimana bisa konsentrasi ya….???

Apakah ini yang dinamakan tuntutan dunia entertaint, dimana rating adalah hal yang paling utama dengan mengesampingkan nilai-nilai moral dan kesusilaan bagi masyarakat. Karena tayangan ini tentunya disaksikan oleh masyarakat luas. Sungguh disayangkan.

Tanpa kita sadari, siapapun dan apapun itu ternyata bisa ikut menjadi penyebab makin menurunnya nilai moral yang seharusnya kita tanamkan dan kita sosialisasikan bersama demi terciptanya bangsa yang bermartabat dan memiliki etika bermasyarakat yang luhur.

Create, Chi Trielia Cho, 241113

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun