Dia...Â
Penantian lamamu menjadi bintang yang paling terang saat itu..Â
Rintik yang membekas kan slalu bersemayam dalam rindu.Â
Terimakasih kepada alam yang slalu indah pada setiap hari mu..Â
Karena tanpa alam, tak ada aku, kamu dan rintik rindu itu...Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!