Mohon tunggu...
Tria Ananda Wulandari
Tria Ananda Wulandari Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Airlangga

Seorang mahasiswa fisioterapi di Universitas Airlangga

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Bukan Tukang Pijat, Ternyata Fisioterapis Memiliki Peran Penting pada Tumbuh Kembang Anak

27 Desember 2024   12:52 Diperbarui: 27 Desember 2024   12:52 59
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
A child in white long sleeve top and green dungaree trousers playing with lego blocks and toys (sumber: Cottonbro Studio/Pexels)

Fisioterapis juga dapat mendeteksi masalah perkembangan seperti keterlambatan bicara, keterlambatan berjalan, bahkan sampai cerebral palsy (gangguan perkembangan akibat kerusakan otak). Tentunya masalah-masalah tersebut harus segera diatasi. Semakin cepat suatu gangguan terdeteksi, maka semakin baik peluang anak untuk berkembang. 

  1. Mengatasi Gangguan Postur

Hal lain yang tampak sederhana namun ternyata sangat berdampak dalam jangka panjang adalah gangguan postur. Gangguan postur merupakan kondisi ketika seseorang memiliki posisi tubuh yang tidak tepat atau tidak seimbang. Contohnya seperti skoliosis, bungkuk, punggung datar, kaki datar, sampai w-sitting. Terlihat sepele, namun jika dibiarkan, maka anak tersebut akan mengalami gangguan-gangguan lain seperti mudah kelelahan, mudah cedera, gerak yang tidak seimbang, dan penyakit/gangguan lainnya. Maka gangguan postur perlu diatasi sedari dini, dengan melakukan fisioterapi secara rutin. 

  1. Rehabilitasi Pasca-cedera

Saat sedang bermain, berlarian, dan bersenang-senang anak-anak seringkali jatuh dan mengalami cedera. Terkadang cederanya cukup parah, sampai harus melalui masa rehabilitasi. Tentunya hal ini dapat mengganggu pertumbuhan dan perkembangan anak. 

Contohnya, ada seorang anak yang sangat suka bermain bola. Namun suatu hari, anak tersebut mengalami patah tulang pada kaki. Hal ini pasti membuat pergerakannya terganggu, dan tidak bisa bermain bola lagi. Disini, fisioterapis berperan untuk merancang program rehabilitasi yang dapat membantu anak tersebut dapat sembuh dengan maksimal, sehingga bisa kembali bermain dan beraktivitas normal. 

  1. Penanganan Kondisi Khusus

Fisioterapis juga berperan penting dalam menangani beberapa kondisi khusus pada anak, seperti down syndrome dan autism. Anak-anak dengan gangguan tersebut memiliki perkembangan yang lebih lambat dari usianya. Karena itu, anak tersebut membutuhkan program terapi rutin untuk membantu mereka memaksimalkan tumbuh kembang dan bahkan mengatasi keterlambatan perkembangan pada anak tersebut.

Itulah beberapa peran penting fisioterapis dalam mendukung tumbuh kembang pada anak. Namun selain semua yang disebutkan tadi, fisioterapis juga akan membimbing dan mendorong orang tua untuk membantu memelihara tumbuh kembang anak. Karena orang tua tetap memiliki peran paling penting dalam mendukung tumbuh kembang anak mereka. 

Kapan seorang anak membutuhkan fisioterapi? 

Hal ini dapat disesuaikan dengan kondisi anak. Orang tua perlu memastikan tumbuh kembang anak sesuai dengan usianya. Maka penting juga untuk rutin memeriksa kondisi anak ke posyandu ataupun fasilitas kesehatan terkait. Ketika orang tua mulai menyadari ada yang salah dengan perkembangan anak ataupun ada penyakit/kondisi tertentu, disaat itulah orang tua perlu membawanya ke dokter anak ataupun langsung fisioterapis pediatri. Beberapa orang tua juga membawa anak ke fisioterapis untuk melakukan deteksi dini pada perkembangan anak, meski tidak ada gejala yang signifikan. Jika ingin mengunjungi fisioterapis, pastikan juga bahwa fisioterapis yang dikunjungi merupakan tenaga kesehatan yang berlisensi, dan bukan abal-abal.  

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun