Mohon tunggu...
Tria Wahyuningrum
Tria Wahyuningrum Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Pengalaman Magang Sebagai Peran Fasilitator Pendamping Ibu-ibu Prasejahtera Nasabah UMKM di PT Bank BTPN Syariah

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pengalaman Magang Sebagai Peran Fasilitator Pendamping Ibu-ibu Prasejahtera Nasabah UMKM di PT Bank BTPN Syariah

1 Januari 2024   12:00 Diperbarui: 14 Januari 2024   20:41 461
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

4. Pertemuan Keempat ( Penutupan )

Dalam kegiatan penutupan ini fasilitator harus menyampaikan hasil pendampingan secara jelas dan komprehensif. Peserta magang juga harus memberikan umpan balik kepada nasabah secara konstruktif. Umpan balik ini dapat membantu nasabah untuk meningkatkan usahanya. Selain itu fasilitator pendamping juga harus mengucapkan terimakasih kepada nasabah atas kerjasamanya selama proses pendampingan. Ucapan terimakasih ini dapat menunjukkan apresiasi fasilitator pendamping kepada nasabah.

5. Evaluasi, pelaporan, dan monitoring

Selama kegiatan berlangsung, terdapat evaluasi dan pelaporan yang diinput melalui aplikasi Tepat Daya Platform, situs kampus merdeka dan juga pelaporan kepada mentor setiap minggu. Pelaporan yang dilaporkan berupa: Penghasilan nasabah setiap minggu, Dokumentasi kegiatan, Dokumentasi "before & after" pendampingan, Kendala pendampingan, Materi yang dipelajari, dan Penugasan.

Program pendampingan pemberdayaan ibu-ibu pra-sejahtera produktif merupakan program yang dibuat atas kerjasama dari PT Bank BTPN Syariah yang menjadi mitra pada program Magang dan Studi Independen Bersertifikat (MSIB) Kampus Merdeka dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Republik Indonesian. Program pendampingan ini menggandeng mahasiswa untuk dijadikan sebagai perantara atau fasilitator pendamping dalam pemberian pendampingan kepada nasabah pelaku usaha. Keluaran yang didapat dari program pendampingan ini terbagi menjadi dua.

Keluaran bermanfaat bagi nasabah, dengan pemberian materi kewirausahaan bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan wirausaha bagi ibu-ibu pra-sejahtera dalam mengembangkan usahanya. Selanjutnya, keluaran yang didapat bagi mahasiswa adalah kemampuan mencapai kompetensi yang diharapkan seperti creative problem solving, self-leadership, entreprenerial skill, dll. Oleh karena itu, diharapakan baik dari nasabah maupun mahasiswa akan terus mengimplementasikan ilmu yang telah didapat selama program pendampingan berlangsung secara berlanjut.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun