Mohon tunggu...
Tri Rahmaningtyas
Tri Rahmaningtyas Mohon Tunggu... -

Bekasi Timur--

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Dufan Mempertemukan Kami, Diawal Ceritaku! #gandengtangan

27 Mei 2015   00:03 Diperbarui: 17 Juni 2015   06:33 75
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pertemuan kami pun tak terduga, saat itu saya pergi untuk menghadiri “Launching Hello Kiity Adventure”. Saya bertemu dengan Mba Rufie (nama Fb) bersama sang anak, adik, dan mamanya juga habis menyaksikan launching tersebut. Saat berkenalan, ternyata sang adik masih seusia saya yang kuliah di salah satu kampus di Depok. Sebut saja Novi, memang dia orangnya, perkenalan kami singkat namun membuat #inidufankami #neverendingfun .

Awalnya cerita, saya memaksa teman  untuk menemani saya #liburanserudidufan walaupun itu liburan disela UTS hari pertama berlangsung. Dia memutuskan meninggalkan pekerjaan dan menemani saya disana So Sweet! Yaaps, ini juga moment saya tunggu, pengalaman pertama saya menginjakkan kaki di Dufan. Selama saya tinggal di Bekasi, yang bisa dibilang dekat dengan Jakarta ini belum tahu Dufan loh!.

1432656867661509130
1432656867661509130

Kesan awalnya saat saya datang dengan rasa terbelalak akan luas dufan yang sebenarnya, karena sebelumnya hanya dengar kata teman, teman dan teman saja. Akhirnya saya dapat melihat langsung Dufan. Kembali ke pertemuan, saya Novi serta teman saya (sebut saja Vander) saat berkumpul dengan yang lain, ternyata rata-rata sudah memiliki anak. Dan pertama kami mengikuti keinginan adik-adik manis.

14326570541375657099
14326570541375657099

1432657692221260939
1432657692221260939

Setelah mengikuti keinginan adik-adik kami meminta supaya kita pisah. Dan ingin mencoba tantang yang di khususkan untuk se-usia kami. Dan mencoba permainan Kora-Kora yang membuat saya sedikit pusing. Dilanjut dengan RollerCoaster yang mengharuskan kami mengantri hampir 30menit disetiap permainannya, membayangkan jika itu Weekand (pusing sudah pala Berbi!!).

14326578961813125227
14326578961813125227

14326580721301278139
14326580721301278139

Disetiap ingin menuju permainan kami selalu membahas hal yang lucu (jikalau kami menaiki...?) bayangannya sudah ingin muntah semua hehehe. Maklum wahana-wahana disini sangat menguji adrenalin kita. Sehabis bermain yang menguji kekuatan jantung, kami langsung memilih permainan Baku Toki semacam boom-boom cars #neverendingfun cukup menenangkan. Selanjutnya dengan PD saya menunjuk wahana Histeria, berlari bersama dan apa yang terjadi?? Ini wahana yang dinanti setiap orang, “antri juga sis! Gak keburu deh waktu nih mau UTS cyinn” gerutu dihati.

1432658455334682532
1432658455334682532

14326583761715716566
14326583761715716566

Mengakhiri semua dengan foto #Sambilmenggandengerattanganku bersama Novi di area histeria saja, tanpa harus menaikinya. Dan memang baik sekali teman saya ini mas Vander mau fotoin kita. Terima kasih Vander mau fotoin moment per moment dan juga Novi pertemanan singkat di Dufannya #neverendingfun #liburanserudidufan

Dufan juga lagi memiliki promo-promo menarik disetiap tahunnya. Dan bisa langsung di cek http://www.ancol.com/id/destinasi/dunia-fantasi siapa tau bisa janjian kita?!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun