Mohon tunggu...
Tri Arya Rizky
Tri Arya Rizky Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Tidak ada rintangan yang tidak dapat diselesaikan.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Kesaktian Pancasila: Sejarah, Makna dan Fungsi

2 Oktober 2024   14:53 Diperbarui: 2 Oktober 2024   15:12 53
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Good News from Indonesia

Kesaktian adalah suatu kata yang merujuk pada kekuatan atau ketangguhan dan Pancasila sebagai ideologi dan dasar negara Republik Indonesia. Dan kesaktian pancasila adalah kekuatan Pancasila dalam menghadapi ancaman-ancaman ideologi lain, khususnya komunisme. Peringatan Hari Kesaktian Pancasila menjadi momentum bagi bangsa Indonesia dalam mengingat pengorbanan Pahlawan dalam menjaga ideologi dan untuk merefleksikan pentingnya Pancasila sebagai fondasi negara yang menjaga persatuan, keadilan, dan kerukunan di antara berkehidupan dalam bermasyarakat.

SEJARAH MUNCULNYA HARI KESAKTIAN PANCASILA

Hari kesaktian Pancasila muncul setelah Gerakan 30 September 1965 (G30S/PKI). merupakan peristiwa pemberontakan yang terjadi selama satu malam yakni pada tanggal 30 september hingga  1 Oktober 1965. Yang mana peristiwa ini dipimpin oleh Dipa Nusantara Aidit atau dikenal dengan D.N. 

Aidit yang merupakan pemimpin Partai Komunis Indonesia, untuk menggulingkan Pemerintahan Presiden Soekarno dan mengubah Pancasila menjadi Ideologi Komunis. mengakibatkan gugurnya 6 Jendral serta 1 Perwira yaitu: Jendral Ahmad Yani, Letjen Suprapto, Letjen Siswondo Parman, letjen Mas Tirtodarmo Haryono, Mayjen Sutoyo Siswomiharjo,Mayjen Donald Ignatius Pandjaitan, dan Kapten Pierre Tendean yang  jenazahnya dimasukkan kedalam yang bernama Lubang Buaya. Lalu untuk mengenang peristiwa ini,Presiden Soekarno mengangkat para korban keganasan G30S/PKI ini sebagai Pahlawan Revolusi dan Menetapkan 1 Oktober sebagai Hari Kesaktian Pancasila.

MAKNA DAN FUNGSI PENTING YANG TERKANDUNG DALAM PERINGATAN HARI KESAKTIAN PANCASILA

Kita sebagai warga negara Indonesia, seharusnya tidak lupa akan makna yang terkandung dalam kesaktian Pancasila ini. Yakni terjadinya pertumpahan darah, pengorbanan dan kesetiaan  yang telah dilakukan oleh pahlawan kita yang telah gugur dalam mempertahankan ideologi Pancasila. Pengorbanan inilah yang melahirkan jiwa Patriotisme dan Nasionalisme. 

Hari Kesaktian Pancasila, yang diperingati setiap tanggal 1 Oktober, memiliki beberapa fungsi penting bagi bangsa Indonesia, yaitu:

  • Memiliki jiwa patriotisme dan nasionalisme. 

Yaitu senantiasa dan siap sedia membela dan mempertahankan Pancasila seperti perjuangan pahlawan kita

  • Menghormati Pancasila sebagai Ideologi Negara:

yaitu dengan cara menjunjung tinggi ideologi dan terus menjaga dan mempertahankan nya. 

  • Memperingati Peristiwa G30S/PKI:

 peringatan ini juga berkaitan dengan peristiwa Gerakan 30 September (G30S/PKI) pada tahun 1965, yang bertujuan untuk mengubah ideologi negara. Hari ini menandai keberhasilan bangsa Indonesia dalam mempertahankan Pancasila dari ancaman ideologi lain.

  • Meningkatkan Nasionalisme dan Persatuan:

melalui peringatan ini, diharapkan masyarakat lebih sadar akan pentingnya nilai-nilai Pancasila untuk menjaga persatuan dan kesatuan bangsa di tengah perbedaan yang ada agar tidak terjadinya perpecahan. 

  • Menjunjung nilai nilai Pancasila:

menjunjung nilai Pancasila ini adalah dengan menjalankan norma norma yang ada dalam Pancasila agar norma norma nya tidak pudar.

KESIMPULAN

Dalam peringatan hari kesaktian pancasila ini bukan hanya soal kemenangan dan keberhasilan dalam mengatasi peristiwa yang lampau. Tetapi juga tentang bagaimana caranya kita sebagai warga negara indonesia terus menjaga dan mempertahan kan ideologi dan nilai nilai nilai pancasila agar tidak goyang, terlupakan dan hancur oleh zaman yang terus berkembang ini.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun