Pada Kamis, 21 November 2024, Mahasiswa Fakultas Ilmu Komunikasi, Universitas Bhayangkara Jakarta Raya melaksanakan kegiatan fikom mengabdi yang dilakukan untuk memberikan sosialisasi mengenai kesiapan abad 21: mengasah keterampilan komunikasi kreatif dan efektif siswa MAN 1 Kota Bekasi menuju sukses di perguruan tinggi. Kegiatan ini yang bertujuan dilaksanakannya kegiatan ini agar siswa-siswi MAN 1 Kota Bekasi dapat memahami dan mendapatkan wawasan baru mengenai keterampilan komunikasi kreatif dan efektif di media digital dalam kesiapan memasuki perguruan tinggi.
Dalam kegiatan ini mendapatkan dukungan penuh dari ibu Tri Wahyuni, S.Pd., M.Pd selaku wakil kepala sekolah MAN 1 Kota Bekasi, yang menyambut baik kegiatan ini. Menurut beliau, kegiatan seperti ini sangat diperlukan bagi siswa/i yang ingin memasuki dunia perguruan tinggi. Hal tersebut dikarenakan dapat membekali siswa dalam keterampilan komunikasi kreatif dan efektif di media digital.
Pada kegiatan ini dibagi menjadi 3 sesi. Yang dimana sesi pertama dimulai dengan melakukan sosialisasi mengenai “Pengenalan Keterampilan Abad Ke- 21”. Dalam sesi ini, kami menyadari betapa pentingnya untuk mengenalkan keterampilan komunikasi kreatif dan efektif dalam era digital. Maka dari itu, kami menjelaskan tentang apa itu keterampilan abad ke- 21, mengapa penting adanya keterampilan abad ke- 21, Tiga pilar yang harus dimiliki dalam keterampilan abad ke- 21, bagaimana cara meningkatkan keterampilan abad ke- 21, serta tantangan yang dihadapi keterampilan abad ke- 21.
Kami menunjukan bagaimana cara dalam meningkatkan keterampilan abad ke- 21 untuk para siswa/i MAN 1 Kota Bekasi diharapkan dapat memberikan edukasi guna meningkatkan pemahaman akan pentingnya keterampailan abad ke- 21 dalam komunikasi kreatif dan efektif di era digital hingga dapat menuntun siswa/i untuk menuju sukses di perguruan tinggi. Selain itu, kami juga membagikan beberapa solusi dari tantangan yang dihadapi keterampilan abad ke- 21 untuk dapat meningkatkan komunikasi yang kreatif dan efektif.
Kemudian sesi kedua, sosialisasi mengenai “Kuliah vs Sekolah” yang disampaikan oleh ibu Dr. Ciwuk Musiana Yudhawasti, M. Hum dan bapak Fadli Muhammad Athalarik, S.I.Kom., M.I.Kom. Beliau mengenalkan perbedaan antara kuliah dan sekolah. Oleh karena itu, kami menyadari betapa pentingnya untuk mengetahui perbedaan antara kuliah vs sekolah kepada para siswa/I MAN 1 Kota Bekasi. Kondisi ini tentu akan berdampak pada para siswa/I dalam membedakan yang akan terjadi antara kuliah vs sekolah. Sebagai bentuk solusi dari permasalahan tersebut, kami berinisiatif untuk menjelaskan apa itu perguruan tinggi dan metode belajar dalam perguruan tinggi. Pada materi yang dijelaskan untuk para siswa/i MAN 1 Kota Bekasi diharapkan dapat memberikan pemahaman mengenai hal-hal yang terdapat di dalam perguruan tinggi.
Selanjutnya, sesi diskusi tanya jawab dan kuis yang dilakukan oleh pemateri mahasiswa kelompok 2 dan siswa/i MAN 1 Kota Bekasi. Pertanyaan yang diberikan oleh para siswa/i MAN 1 Kota Bekasi berupa “Apa kunci percaya diri dalam public speaking?” dan kemudian dijawab oleh para pemateri dengan jawaban bahwa kunci percaya diri dalam public speaking yaitu dengan kita harus memahami materi yang akan kita sampaikan terlebih dahulu, mempersiapkan diri dengan matang dan kita harus percaya bahwa mampu menyampaikan pesan atau materi yang akan kita sampaikan dengan jelas dan meyakinkan.
Di akhir kegiatan, Dosen Universitas Bhayangkara Jakarta Raya memberikan plakat penghargaan sebagai simbol terlaksananya kegiatan fikom mengabdi kepada MAN 1 Kota Bekasi. Penyerahan simbolis ini diterima langsung oleh ibu Tri Wahyuni, S.Pd., M.Pd selaku wakil kepala sekolah MAN 1 Kota Bekasi. Dan diakhiri oleh foto bersama mahasiswa Universitas Bhayangkara Jakarta Raya dan siswa/I MAN 1 Kota Bekasi.
