Jadi, untuk menguji apakah pihak yang mengungkapkan tentang big data itu benar-benar memahami apa yang sedang diomongkan atau tidak, kita bisa menelisik apakah penjelasannya telah memenuhi kriteria-kriteria di atas.Â
Kita perlu tahu agar istilah big data ini tidak overuse sehingga mengalami peyorasi sebagaimana revolusi mental yang sebarnya keren, sekarang seperti menjadi olok-olok dan enggan untuk disebut lagi di tengah publik.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H