Bagaimanapun, penting untuk diingat bahwa rasa insecure adalah sesuatu yang umum di kalangan remaja. Ini bukanlah sesuatu yang hanya dialami oleh satu individu saja. Menerima diri sendiri dengan segala kelebihan dan kekurangannya adalah langkah pertama yang penting untuk mengatasi rasa insecure. Remaja perlu memahami bahwa setiap orang memiliki keunikan dan nilai yang berbeda, dan bahwa perbandingan dengan orang lain tidak sehat.
Dan pentingnya peran orang dewasa seperti orang tua dan guru dalam membantu remaja mengatasi rasa insecure. Memberikan dukungan emosional, mempromosikan citra diri yang positif, dan mengajarkan keterampilan untuk mengelola tekanan adalah hal-hal yang sangat penting. Komunikasi terbuka dan penerimaan terhadap perasaan remaja juga diperlukan untuk membantu mereka merasa didengar dan dipahami.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H