Mohon tunggu...
TRI AMALIA HARIYATI
TRI AMALIA HARIYATI Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi 23107030019 UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta

Penulis Amatir

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Puasa kok Di Larang : Mengenal Hari Tasyrik

16 Juni 2024   14:24 Diperbarui: 16 Juni 2024   15:35 56
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Adapun hadis lain ynag menyebutkan tentang larangan berpuasa di hari tasyrik. Hadits dari Abdullah bin Hudzaifah RA: "Rasulullah SAW memerintahkan kami untuk berbuka dan melarang kami berpuasa pada hari-hari tasyrik." (HR. Abu Dawud)

Alasan Di balik Larangan Puasa di Hari Tasyrik:

Berdasarkan kesepakatan para ulama bahwa larangan puasa di Hari Tasyrik didasarkan pada beberapa alasan, yaitu:

1. Hari Makan dan Minum

Hari Tasyrik merupakan hari di mana umat Islam dianjurkan untuk menikmati makanan dan minuman setelah berkurban. Hal ini adalah sebagai bentuk rasa syukur atas nikmat yang telah Allah swt. berikan. Dalam hadits Nabi Muhammad SAW, beliau menyebut Hari Tasyrik sebagai hari makan, minum, dan berzikir kepada Allah.

2. Memudahkan Penyembelihan Hewan Kurban

Pada Hari Tasyrik, umat Islam masih melakukan penyembelihan hewan kurban. Puasa dikhawatirkan dapat melemahkan fisik dan mengganggu proses penyembelihan.

3. Membedakan dengan Hari Raya Idul Fitri

Hari Tasyrik berdekatan dengan Hari Raya Idul Adha, sama seperti Hari Raya Idul Fitri yang berdekatan dengan Syawal. Larangan puasa di Hari Tasyrik dimaksudkan untuk membedakan kedua hari raya tersebut.

Adapun beberapa pengecualian untuk larangan puasa di hari tasyrik, meskipun secara umum dilarang, terdapat beberapa pengecualian bagi orang yang boleh berpuasa di Hari Tasyrik, yaitu:

1. Orang yang tidak mendapatkan hewan kurban

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun