Akhir-akhir ini sangat tidak jarang ditemukan lomba cerpen, lomba kisah motivasi, lomba puisi dan lomba-lomba lainnya yang berkaitan dengan kepenulisan dan literasi atau sastra. Hal ini untuk mendukung kebijakan pemerintah terkait Work From Home dan Study From Home, atau biasa dikenal dengan sebutan WFH dan SFH.
Banyak instansi dan beberapa lembaga lainnya yang mengadakan lomba-lomba yang bisa diakses secara online. Tanpa perlu mengirim lewat kantor pos, cukup dengan mengirim hasil karya melalui email.
Nah, di sini saya ingin berbagi beberapa tips agar Anda bisa memenangkan lomba-lomba yang banyak beredar sekarang. Tips ini sesungguhnya adalah hal sepele yang kadang tidak kita sadari. Maka dari itu saya ingin mengingatkan anda kembali terkait hal-hal berikut ini
1. Tulis Naskah Sesuai Tema
Kesalahan ini sangat fatal dalam dunia kepenulisan, literasi dan sastra. Tetapi, sering sekali terjadi di dalam naskah para peserta lomba. Jika pihak yang mengadakan lomba memberikan tema tertentu, maka tulislah naskah yang sesuai dengan ketentuan yang telah dibuat. Contohnya, Tema Cinta Sejati. Dalam naskah Anda jangan terjadi alur cerita cinta monyet atau bahkan cinta segitiga.
Alur cerita cinta sejati adalah kesetiaan yang hadir pada salah satu tokoh atau sekaligus kedua tokoh itu sendiri. Anda juga bisa menuliskan kisah seseorang yang mencintai seseorang dengan sepenuh hati, namun tak terbalas. Tetapi, di akhir cerita Anda harus menyatukan keduanya, jika tidak, tentu saja naskah Anda akan keluar dari tema Cinta Sejati. ^.^
2. Munculkan Hal yang Berbeda dan UnikÂ
Dalam sebuah lomba, tentu ada beberapa orang terpilih yang ditunjuk menjadi juri. Orang tersebut pasti merupakan orang yang berpengalaman dan mahir akan sesuatu yang dilombakan. Bahkan, mungkin saja orang tersebut adalah orang yang sering memenangkan beberapa perlombaan. Sudah tidak heran, jika Ia adalah orang yang berpengalaman dan sudah membaca banyak cerita.
Maka dari itu, Anda harus memunculkan suatu hal yang berbeda dan tidak biasa. Dengan kata lain, cerita yang ada tulis harus unik. Anda harus menulis alur cerita yang tak pernah terbayangkan dan membuat pembacanya merasa ingin terus mengetahui kelanjutan cerita. Dengan begitu, naskah Anda akan merayu sang juri untuk menentukan Anda sebagai pemenangnya.
Sebisa mungkin, Anda harus memikirkan ide yang tak pernah terpikirkan oleh orang biasa. Sebaiknya, perbanyaklah membaca tulisan orang lain, agar mendapat inspirasi untuk naskah Anda. Tetapi ingat, membaca untuk menemukan inspirasi ya, bukan menjiplak karya orang lain. Hal itu sama dengan melakukan pelanggaran dan akan membawa Anda ke ranah hukum. Hasilkan karyamu sendiri yaa.>.<
3. Perhatikan Diksi dan Gaya Bahasa
Nah, diksi tidak kalah penting dari dua poin di atas. Tulisan yang menggunakan kata-kata yang tidak bervariasi akan membuat pembaca bosan. Jika ingin menuliskan kata yang sama dengan kata sebelumnya, carilah kata lain yang memiliki makna sama. Hal itu akan menambah poin terhadap tulisanmu di mata juri.
4. Bacalah Naskah Anda
Bacalah naskah Anda berulang-ulang. Hal ini akan membantu Anda dalam proses editing dan membantu Anda menemukan penulisan yang salah dan berantakan. Anda harus rajin membaca naskah Anda sendiri, menilainya, dan meresapinya. Jika Anda sendiri tidak mau membaca naskah Anda, bagaimana orang lain mau membacanya, jika sang penulisnya pun enggan membacanya.
5. Perhatikan Syarat dan Ketentuan Lomba
Lomba apapun pasti memiliki syarat dan ketentuan yang harus dilakukan peserta lomba yang ingin mengikuti lomba tersebut. Anda sebagai peserta lomba, harus memperhatikan ketentuan yang diberikan. Satu saja syarat tidak terpenuhi, nama Anda akan langsung di black list, dengan alasan tidak memenuhi persyaratan.
Hal ini dilakukan untuk sebagai seleksi bagi mereka yang tidak patuh terhadap peraturan lomba. Maka dari itu, memerhatikan Syarat dan Ketentuan sebuah lomba tidak kalah penting, tetapi sering disepelekan dan sering tidak dikerjakan. Nah, Anda jangan sampai melewatkan yang satu ini ya.
6. Percaya Diri dan Optimis
Setelah mengirimkan karya, hal selanjutnya yang harus Anda lakukan adalah optimis dan percaya diri bahwa karya Anda adalah yang terbaik. Tetap santai dan jangan menganggap lawan Anda lebih baik. Percayalah pada kemampuan Anda bahwa Anda telah melakukan yang terbaik. Pikiran dan sugesti positif ini akan menjadi dorongan agar terus melakukan yang terbaik.
7. Jangan Lupa Berdoa
Hal ini tidak kalah penting dari poin-poin yang telah dipaparkan di atas. Hal ini untuk merayu Sang Penguasa agar Anda terpilih menjadi pemenang. Karena semuanya berada pada genggamannya. Maka dari itu, kita hanya bisa berdoa supaya bisa menjadi pemenang.
Itulah beberapa tips yang sering tak terkerjakan karena dianggap sepele. Semoga dengan membaca tip di atas, Anda lebih teliti lagi dalam membuat sebuah karya. Semangat, dan jangan pernah menyerah!!
Baca Juga:Â 5 Tips Ampuh Menulis Esai yang Potensial untuk Juara
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H