Mohon tunggu...
Tren Info
Tren Info Mohon Tunggu... Jurnalis - Tren viral terkini, Analisis politik, sosial, hiburan, dan gaya hidup, Informasi cepat, akurat, dan mudah diakses

Tren Info adalah platform di Kompasiana untuk berita terkini, tren viral, dan analisis mendalam di Indonesia. Kami menyajikan konten up-to-date yang menggabungkan berita politik, sosial, hiburan, dan gaya hidup, dengan perspektif segar dan relevan.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Teguhkan Komitmen Mencetak Muslimah Penggerak Peradaban, PII Wati Payakumbuh Gelar Kursus Isteecomah II

4 Juli 2024   13:04 Diperbarui: 4 Juli 2024   13:08 155
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Peserta Isteecomah II di Training Collage PD PII Payakumbuh. (Foto:Dok/PII Wati Payakumbuh) 

"PII Wati memiliki peran strategis dalam mencetak generasi muslimah yang berakhlak mulia dan memiliki kompetensi tinggi. Melalui kegiatan seperti Kursus Isteecomah II ini, kami berkomitmen untuk terus mendukung dan memfasilitasi pengembangan diri para muslimah," jelas Esa.

Selain beberapa materi yang diisi oleh tim pemandu Istecomah II kegiatan ini juga mendatangkan perempuan-perempuan yang ahli di bidangnya untuk turut serta berbagi ilmunya kepada para peserta. Diantaranya Umi Meilya Novira, S.Pd., CHt., CI., MNLP., M.Cons yang merupakan pembicara nasional dan memberikan materi tentang Psikologi Perempuan kepada para peserta. 

"Psikologi perempuan sangat penting untuk dipahami dalam membentuk karakter dan kepribadian yang kuat. Dalam materi ini, saya menekankan betapa pentingnya kesadaran diri dan pengembangan emosi yang sehat bagi perempuan. Dengan memahami diri sendiri dan mengelola emosi dengan baik, perempuan dapat menjadi individu yang lebih resilient dan mampu menghadapi berbagai tantangan dalam kehidupan," ucap Meilya Novira yang kerap disapa Umi seusai memberikan materi. 

"Saya berharap para peserta dapat mengambil manfaat dari pengetahuan ini dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari, sehingga mereka dapat berkontribusi lebih baik dalam masyarakat," imbuhnya. (*/Red) 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun