Mohon tunggu...
TRECYA CHRISANTHA
TRECYA CHRISANTHA Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Komputer Indonesia

suka traveling, dan hiking

Selanjutnya

Tutup

Trip

Menjelajah Dunia Avatar: Hutan Mycelia

6 Januari 2025   21:17 Diperbarui: 6 Januari 2025   21:17 74
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(Figur 3 Photoobox Hutan Mycelia)

Hutan Mycelia, sebuah destinasi wisata yang terletak di Cikole, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, telah menjadi sorotan sejak dibuka pada 1 Oktober 2023. Terletak di Terminal Wisata Grafika Cikole, Lembang, Hutan Mycelia menawarkan pengalaman unik yang memadukan keindahan alam dengan teknologi modern. Dengan jam operasional dari pukul 18.00 hingga 22.00 WIB, tempat ini menjadi salah satu dari sedikit lokasi wisata di Lembang yang beroperasi pada malam hari, menciptakan suasana yang berbeda dan menarik bagi pengunjung.

First Time Memasuki Hutan Mycelia

Saat saya berwisata ke Hutan Mycelia, pengalaman yang saya rasakan sangat magis dan tak terlupakan. Terletak di Cikole, Lembang, hutan ini menawarkan keindahan alam yang dipadukan dengan teknologi canggih, menciptakan suasana yang seolah-olah berasal dari dunia dongeng. Begitu memasuki area hutan, saya disambut oleh pemandu ramah yang menjelaskan tentang konsep unik hutan ini, yaitu mengedukasi pengunjung tentang dunia jamur dan ekosistemnya.

Hutan Mycelia terkenal dengan lampu-lampu warna-warni yang menghiasi setiap sudutnya. Di malam hari, hutan ini benar-benar bersinar, menciptakan efek glow in the dark yang menakjubkan. Saya tidak bisa menahan diri untuk mengambil banyak foto di berbagai spot menarik, termasuk air terjun Mycelia yang dikelilingi cahaya berkilauan. Setiap langkah saya diiringi dengan suara alam dan musik lembut yang membuat suasana semakin syahdu. Salah satu hal yang paling menarik adalah rumah-rumah hobbit yang tersebar di sepanjang jalur. Setiap rumah memiliki desain unik dan interior yang menggemaskan, membuat saya merasa seperti berada di dunia fantasi. Saya juga mencoba body painting dengan lukisan menyala, menambah kesan magis pada penampilan saya saat menjelajahi hutan.

(Figur 2 Lampu Jamur)
(Figur 2 Lampu Jamur)

Selama perjalanan, saya melewati tumbuhan jamur langka yang menjadi ciri khas Hutan Mycelia. Pemandu menjelaskan pentingnya jamur dalam ekosistem dan bagaimana mereka berkontribusi terhadap keseimbangan alam. Ini adalah pengalaman belajar yang sangat berharga, terutama bagi anak-anak dan keluarga. Setelah sekitar 30 menit menjelajahi hutan, saya menemukan tempat duduk di antara lampu-lampu fungi yang bersinar. Di sini, saya menikmati suasana tenang sambil mendengarkan gemericik air dan suara angin. Udara malam yang sejuk membuat pengalaman ini semakin menyenangkan.

Hutan Mycelia bukan hanya sekadar tempat wisata; ini adalah wahana edukasi yang mengajak setiap pengunjung untuk lebih menghargai alam. Dengan harga tiket yang terjangkau dan lokasi yang mudah dijangkau dari pusat kota Bandung, Hutan Mycelia menjadi destinasi wajib bagi siapa saja yang ingin merasakan keajaiban alam sambil belajar. Ketika malam semakin larut, saya merasa enggan untuk meninggalkan tempat ini. Hutan Mycelia telah memberikan saya kenangan indah dan pengalaman berharga tentang keindahan serta pentingnya menjaga alam. Saya pulang dengan hati penuh rasa syukur dan harapan untuk kembali lagi suatu hari nanti.

Keunikan Hutan Mycelia

Hutan Mycelia tidak hanya sekadar tempat untuk menikmati keindahan alam. Destinasi ini dirancang untuk memberikan pengalaman berlibur yang interaktif dan edukatif. Salah satu fitur utama yang ditawarkan adalah video mapping yang menampilkan berbagai gambar dan cerita hidup di antara pepohonan. Ini menciptakan suasana magis di mana cahaya dan warna berpadu dengan keindahan alam, menjadikan setiap sudut hutan tampak seperti sebuah karya seni. Pengunjung dapat merasakan pengalaman visual yang menakjubkan saat mereka berjalan melalui jalur-jalur hutan yang dihiasi dengan proyeksi yang memukau.

Edukasi tentang Ekosistem Hutan

Hutan Mycelia juga berfungsi sebagai wahana edukasi yang mengajarkan pengunjung tentang ekosistem hutan, khususnya mengenai jamur yang menjadi tema utama di tempat ini. Terdapat berbagai area yang dirancang untuk memberikan informasi tentang pentingnya menjaga lingkungan dan keberagaman hayati. Dengan cara ini, pengunjung tidak hanya menikmati keindahan visual tetapi juga mendapatkan pengetahuan baru tentang alam.

(Avatar: The Way of Water)
(Avatar: The Way of Water)

(Hutan Mycelia)
(Hutan Mycelia)

 

Aktivitas Menarik di Hutan Mycelia

Salah satu daya tarik menarik di Hutan Mycelia adalah Art Face, di mana pengunjung dapat menghias wajah mereka dengan cat yang menyala saat terkena sinar UV. Aktivitas ini sangat populer di kalangan anak muda dan keluarga, karena wajah mereka dilukis oleh seniman atau petugas dengan desain unik dan menarik. Ini memberikan kesempatan bagi pengunjung untuk merasakan pengalaman artistik yang menyenangkan.

Tempat Fotobox untuk Kenangan

Selain itu, Hutan Mycelia menyediakan tempat fotobox bagi pengunjung yang ingin mengabadikan momen spesial bersama pasangan atau keluarga secara privat. Fasilitas ini memungkinkan pengunjung untuk memiliki kenangan visual dari kunjungan mereka. Setiap foto yang diambil di sini akan menjadi kenangan berharga yang bisa dibagikan kepada teman-teman dan keluarga.

(Figur 3 Photoobox Hutan Mycelia)
(Figur 3 Photoobox Hutan Mycelia)

Kuliner Khas Bandung

Hutan Mycelia juga menawarkan berbagai pilihan kuliner yang menggugah selera. Pengunjung dapat menikmati makanan khas Bandung seperti cuanki, seblak, tahu sumedang, dan banyak lagi. Selain itu, terdapat area perbelanjaan yang menjual berbagai souvenir dan aksesoris unik seperti baju, celana, gelang, kalung, dan lain-lain. Ini memberikan pengalaman lengkap bagi pengunjung untuk menikmati keindahan alam sekaligus mencicipi kuliner lokal.

Kunjungan Pribadi ke Hutan Mycelia

Setelah merayakan Natal pada tahun 2024, saya dan pasangan memutuskan untuk mengunjungi Hutan Mycelia. Tempat ini telah menjadi salah satu wishlist kami karena keunikan dan daya tariknya. Saat memasuki Hutan Mycelia, kami merasakan suasana magis yang mirip dengan dunia film "Avatar: The Way Of Water." Lampu-lampu berwarna-warni menghiasi pepohonan dan jamur di sekitar kami, menciptakan atmosfer yang sangat memukau.

Udara malam di Cikole sangat sejuk dan nyaman, membuat pengalaman kami semakin menyenangkan. Kami merasa seolah-olah berada di negeri dongeng ketika melihat dekorasi artistik yang dipadukan dengan elemen audio visual. Setiap sudut hutan tampak hidup dengan warna-warna cerah yang berkilau dalam gelapnya malam. Hutan Mycelia adalah sebuah wisata yang biasa di mirip mirip kan oleh dunia di film Avatar the way home dikarenakan dari segi tempat, lampu lampu yang menyala saat malam hari, alam dan hutan yang asri, itu sangat sama dan persis dengan wisata yang disediakan oleh pihak Hutan Mycelia ditambah lagi oleh tersedia nya art face di wisata itu membuat suasana nya lebih mirip lagi, karena avatar pada film yang diproduksi oleh Disney itu mereka memakai art face dan juga dengan suasana yang sama persis, maka dari itu banyak wisatawan yang berkunjung ke Hutan Mycelia untuk merasakan suasana ketika mereka menjadi sebuah avatar seperti di film tersebut.

  

(Figure 4 Art Face)
(Figure 4 Art Face)
(Figure 4 Art Face)
(Figure 4 Art Face)

Pengalaman Art Face

Salah satu aktivitas yang paling kami nantikan adalah Art Face. Kami berdua sangat antusias untuk menghias wajah kami dengan cat UV yang unik. Ketika seniman mulai melukis wajah kami dengan desain khas Hutan Mycelia, kami merasa seperti karakter dalam film fantasi. Hasilnya sangat memuaskan; wajah kami terlihat menawan dengan perpaduan warna cerah yang mencolok.

Momen Berharga di Hutan Mycelia

Setelah menyelesaikan sesi Art Face, kami melanjutkan eksplorasi di sekitar hutan sambil mengambil foto-foto di fotobox yang disediakan. Momen-momen ini sangat berharga bagi kami; setiap foto menangkap kebahagiaan dan keindahan malam itu. Setelah puas berkeliling, kami memutuskan untuk mencoba beberapa kuliner lokal. Makanan khas Bandung seperti cuanki dan seblak sangat menggugah selera dan menjadi penutup sempurna untuk malam kami di Hutan Mycelia.

Hutan Mycelia adalah destinasi wisata malam yang menawarkan kombinasi unik antara keindahan alam dan teknologi modern. Dengan berbagai aktivitas interaktif seperti video mapping, Art Face, serta edukasi tentang ekosistem hutan, tempat ini tidak hanya menyenangkan tetapi juga mendidik. Bagi siapa pun yang mencari pengalaman liburan berbeda di Bandung Barat, Hutan Mycelia adalah pilihan tepat untuk dikunjungi. Kunjungan kami ke Hutan Mycelia bukan hanya sekadar liburan; itu adalah pengalaman magis yang akan selalu kami kenang sebagai momen spesial dalam hidup kami. Suasana malam yang menawan dan berbagai aktivitas menarik membuat kami merasa seolah-olah telah memasuki dunia fantasi sebuah petualangan tak terlupakan di tengah keindahan alam Jawa Barat.

(Figure 5 Keseruan di Hutan Mycelia)
(Figure 5 Keseruan di Hutan Mycelia)

Setelah pengalaman luar biasa itu, saya dan pasangan mulai merencanakan kunjungan berikutnya ke Hutan Mycelia. Kami tertarik untuk mengeksplor lebih jauh tentang program edukasi yang ditawarkan serta mencoba lebih banyak kuliner lokal lainnya. Kami juga ingin mengajak teman-teman agar mereka bisa merasakan pengalaman serupa. Kami berencana mengajak beberapa teman dekat untuk bergabung dalam kunjungan berikutnya. Dengan begitu, tidak hanya kami dapat berbagi pengalaman indah tersebut tetapi juga menciptakan kenangan baru bersama orang-orang tercinta. Sebelum pergi kembali ke Hutan Mycelia, kami mulai mempersiapkan diri dengan mencari tahu lebih banyak tentang apa saja aktivitas baru atau acara khusus yang mungkin berlangsung saat kunjungan berikutnya. Kami juga ingin memastikan bahwa semua teman kami siap untuk terlibat dalam semua aktivitas interaktif yang ditawarkan.

Hutan Mycelia bukan hanya sekadar tempat wisata; ia adalah sebuah pengalaman holistik yang menyentuh berbagai aspek kehidupan dari pendidikan hingga hiburan. Melalui kombinasi antara seni, teknologi, dan alam, tempat ini berhasil menciptakan suasana magis yang sulit dilupakan. Dengan segala daya tariknya mulai dari video mapping hingga Art Face. Hutan Mycelia berhasil menarik perhatian banyak orang dan menjadi salah satu destinasi wisata terfavorit di Lembang. Kami merasa beruntung dapat mengunjungi tempat ini dan berharap lebih banyak orang akan datang untuk merasakan keajaiban alam serta inovasi kreatif yang ditawarkan oleh Hutan Mycelia.

Sebagai penutup perjalanan kami kali ini, saya ingin mengingatkan semua orang untuk menjaga kelestarian alam saat menikmati keindahan tempat-tempat seperti Hutan Mycelia agar generasi mendatang juga bisa merasakan pengalaman serupa. Mari kita lestarikan lingkungan kita demi masa depan! Saat kembali ke rumah setelah kunjungan tersebut, saya tidak bisa berhenti memikirkan betapa luar biasanya pengalaman itu. Setiap elemen di Hutan Mycelia terasa terintegrasi dengan baik; dari suara alam hingga pencahayaan artistik semuanya bekerja sama menciptakan suasana magis tersebut.

Salah satu hal menarik tentang Hutan Mycelia adalah fokusnya pada jamur sebagai tema utama edukasinya. Saya mulai mencari informasi lebih lanjut tentang berbagai jenis jamur dan perannya dalam ekosistem hutan serta manfaatnya bagi kesehatan manusia. Setelah kembali dari perjalanan tersebut, saya merasa terdorong untuk membagikan pengalaman saya kepada orang lain melalui media sosial serta blog pribadi saya. Saya ingin lebih banyak orang tahu tentang keberadaan Hutan Mycelia dan semua hal menarik yang ditawarkannya. Dalam rencana kunjungan berikutnya ke Hutan Mycelia, saya juga mempertimbangkan untuk mengikuti beberapa kegiatan ekstra seperti workshop seni atau seminar lingkungan jika tersedia saat itu. Hal ini akan memberi kesempatan lebih besar bagi saya dan pasangan untuk belajar lebih banyak sambil bersenang-senang.

Saya juga tertarik untuk terhubung dengan komunitas lokal atau penggiat lingkungan sekitar Cikole agar bisa lebih memahami tantangan serta upaya konservasi yang sedang dilakukan di daerah tersebut. Dengan harapan bahwa setiap kunjungan selanjutnya akan membawa lebih banyak pengetahuan serta kenangan indah lainnya!.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun