Mohon tunggu...
TRECYA CHRISANTHA
TRECYA CHRISANTHA Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Komputer Indonesia

suka traveling, dan hiking

Selanjutnya

Tutup

Politik

Future Indonesia, Saatnya Milenial Ambil Bagian di Era Prabowo-Gibran

5 November 2024   17:30 Diperbarui: 5 November 2024   17:36 31
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Di era Prabowo-Gibran, partisipasi milenial dalam pemerintahan diharapkan semakin terbuka. Pemerintahan ini diharapkan tidak hanya melibatkan generasi muda dalam pembuatan kebijakan, tetapi juga mendukung mereka dalam pelaksanaannya. 

Milenial yang bekerja di pemerintahan, baik sebagai pegawai negeri maupun dalam tim strategis, memiliki peran penting untuk membawa perspektif segar dalam kebijakan publik yang relevan dengan kebutuhan zaman. Selain itu, milenial juga aktif dalam advokasi kebijakan melalui media sosial dan komunitas. 

Dengan akses yang lebih mudah terhadap informasi dan teknologi, generasi ini bisa menyuarakan isu-isu penting seperti perubahan iklim, kesetaraan, dan transparansi pemerintah. Pemerintah Prabowo-Gibran perlu merangkul suara milenial ini dengan menciptakan platform yang memungkinkan dialog langsung antara pemerintah dan masyarakat, terutama generasi muda.

Masa depan pembangunan Indonesia sangat bergantung pada kontribusi generasi milenial. Dalam berbagai sektor seperti ekonomi digital, pendidikan, dan lingkungan, milenial memiliki potensi besar untuk membawa perubahan positif yang signifikan. Di bidang ekonomi digital dan kreatif, sebagai pengguna utama teknologi, milenial berpeluang memperkuat sektor ekonomi kreatif dan digital. 

Dengan dukungan pemerintah, mereka dapat mengembangkan startup yang fokus pada inovasi lokal dan solusi teknologi yang ramah lingkungan. 

Dalam bidang pendidikan dan keterampilan, pemerintah di era Prabowo-Gibran diharapkan akan memperkuat pendidikan vokasi dan pelatihan keterampilan digital yang sesuai dengan kebutuhan industri, sehingga milenial siap untuk memenuhi tuntutan pasar tenaga kerja modern dan mengambil peran aktif dalam perekonomian nasional. 

Selain itu, kesadaran tinggi milenial terhadap isu-isu lingkungan menjadikan mereka penggerak utama dalam gerakan keberlanjutan. Di bawah kebijakan yang mendukung, milenial dapat memimpin inisiatif hijau seperti energi terbarukan, pengelolaan sampah, dan upaya konservasi lingkungan, sehingga berkontribusi pada keberlanjutan masa depan Indonesia.

Kolaborasi antar-generasi menjadi kunci dalam menciptakan perubahan sosial yang berkelanjutan. Dengan keterlibatan Prabowo-Gibran yang memadukan generasi senior dan generasi muda, ada harapan untuk menciptakan sinergi antara pengalaman dan inovasi. 

Kolaborasi antar-generasi ini memungkinkan pengalaman generasi tua dan kreativitas milenial saling melengkapi, terutama dalam pembangunan yang memerlukan pemahaman sejarah serta perspektif baru. 

Kerja sama ini bisa mencakup berbagai sektor, mulai dari ekonomi, lingkungan, hingga sosial, yang membutuhkan pendekatan lintas-generasi untuk menghasilkan kebijakan lebih inklusif. 

Selain itu, milenial, dengan kemampuan menggerakkan massa melalui media sosial, dapat menyuarakan aspirasi dan menggalang dukungan bagi isu-isu penting. Kolaborasi antara pemerintah dan generasi muda dalam gerakan sosial ini dapat menciptakan kebijakan yang lebih responsif dan sesuai dengan aspirasi masyarakat. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun