Aku Indonesia,Â
kamu, dia dan mereka tentu saja
saat bersumpah senantiasa berbahasa Ibu, kusela Jawa dan Sunda
Ada ribuan kata terbata ketika kutulis dalam selembar cerita sederhana
Tentang anak muda yang suka pizza dan fried chicken di gerai milenial
bukan kue serabi atau ayam penyet, apalagi tempoyak  pinggir jalan berdebu
Kamu Indonesia,
aku, dia dan mereka memang sebangsa
Tapi seberapa sering kita ingat janji merdeka
bersatu, berdaulat, adil dan makmurÂ
Ketika kamu pilih jalan pintas, melindas asas dan tata krama
agar singgasana kuasa itu digenggam
Ah.. sudahlah, kamu memang begitu
Bangsa itu hanya fatamorgana..aksiomaÂ
ada di buku-buku bisu membiru... lusuh tak bertepi
Kita kah Indonesia?Â
Tanah merekah tak berair kehidupan
mata yang mengalirkan gelisah dalam wadah-wadah plastik
para penguras harta di ruang-ruang hampa
tak berperi
Tanah merdeka akankah kering kerontang ?
Perengkali LukUlo, 29 Oktober 2019Â
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H