Mohon tunggu...
Toto Siahaan
Toto Siahaan Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Diponegoro

Hobi saya adalah menonton film, saya menyukai film-film bergenre dokumenter, selain itu saya juga tertarik akan buku yang bersifat filsafat

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mahasiswa KKN Undip: Penyuluhan Terkait Pencegahan Stunting, Stop Narkoba, Pos Bantuan Hukum, dan Stop Kekerasan Seksual

11 Agustus 2022   22:58 Diperbarui: 11 Agustus 2022   23:38 363
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kegiatan Penyuluhan Pos Bantuan Hukum ke Karang Taruna RW 14 Kelurahan Wonosari/dokpri

Wonosari, Semarang (07/18), Kelurahan Wonosari merupakan salah satu dari 10 kelurahan yang berada di bawah naungan Kecamatan Ngaliyan, Kota Semarang, Jawa Tengah. Kelurahan Wonosari terdiri dari 16 RW dan 131 RT dengan jumlah penduduk sebesar 25.222 jiwa yang terdiri dari 7.880KK. 

Sarana kesehatan di kelurahan Wonosari sendiri belum memiliki Rumah Sakit maupun Puskesmas, namun di Wonosari memiliki 11 Poliklinik dan 28 Posyandu yang tersebar di beberapa wilayah Wonosari. Kelompok usia balita sendiri di kelurahan Wonosari terdapa 1614 jiwa.

Adapun kegiatan posyandu di setiap RW Kelurahan Wonosari ialah pengukuran tinggi badan pada balita guna mengetahui kondisi anak apakah dapat dikatakan stunting atau tidak. Stunting merupakan suatu kondisi dimana anak mengalami gangguan pertumbuhan, sehingga tinggi badan anak tidak sesuai dengan usianya, sebagai akibat dari masalah gizi kronis yaitu kekurangan asupan gizi dalam waktu yang lama. 

Saat ini, permasalahan stunting menjadi perhatian khususnya bagi pemerintah Indonesia dikarenakan hal ini berkaitan dengan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) ke depannya, terutama generasi muda, dimana nantinya hal ini dapat menghambat anak dalam menjadi manusia dewasa yang bisa menjalankan fungsi-fungsi kemanusiannya secara penuh dan tidak bisa mencapai berbagai harapan dan cita-citanya.

Berdasarkan hal tersebut, TIM II KKN UNDIP Kelurahan Wonosari melakukan program tentang penyuluhan terhadap pencegahan stunting. Program ini bertujuan untuk memberikan pemahaman khususnya kepada Wanita dewasa guna memahami pentingnya permasalahan stunting kepada anak-anak. 

Adapun beberapa materi yang diberikan ialah mengenai carap pola gizi dan pola asuh terhadap anak serta perlunya sanitasi dalam hidup sehat. 

Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 18, Juli 2022 di lokasi Posyandu RW 05 Kelurahan Wonosari. Acaranya berlangsung mulai pukul 09.30 -- 11.00, Adapun total peserta yang mengikuti berjumlah 15 orang yang terdiri mewakili beberapa RW dan juga beberapa ibu hamil serta yang sudah memiliki anak.

Dari kegiatan ini, kami mendapatkan beberapa kendala orang tua dalam mengurus anaknya khususnya dalam pola gizi dan pola asuh. Beberapa orang tua kebingungan dalam mengasuh anak, serta dalam memberikan gizi yang baik terhadap anak yang menolak akan makan sayur-sayuran dan buah-buahan. Selain itu, banyaknya orang tua yang bekerja sehingga tidak bisa sepenuhnya menemani anak-anak dalam kesehariannya. 

Melihat keadaan tersebut, teman-teman KKN memberikan beberapa solusi terhadap permasalahan yang dihadapi para orang tua berdasarkan pengetahuan yang dimilikinya. Sekiranya melalui program ini, masyarakat di kelurahan Wonosari memahami betapa pentingnya permasalahan stunting bagi anak-anak serta harapannya orang tua bisa lebih fokus dalam mengasuh dan juga memberikan gizi kepada anak agar saat anak sudah dewasa tidak terdapat hal-hal yang menghambat tumbuh kembang si kecil.

Kegiatan Penyuluhan Pencegahan Stunting di Kelurahan Wonosari/dokpri
Kegiatan Penyuluhan Pencegahan Stunting di Kelurahan Wonosari/dokpri

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun